Danang Margono

Gurusiana teman terhebat yang pernah aku kenal ayo menulis dengan hati untuk kebaikan sesama

Selengkapnya
Navigasi Web
Memaknai Titik Nol
Menulis Hari ke-132

Memaknai Titik Nol

Memaknai Titik Nol

By Danang Margono

Menulis Hari ke-132

Titik nol merupakan titik keseimbangan dari semua sisi. Titik nol merupakan simbol keadilan, keikhlasan dan ke-tawakkal-an seseorang. Simbol manusia yang tidak condong ke kanan atau ke kiri. Layaknya baris bilangan, titik nol berada diantara bilangan positif dan negative. Jadilah seorang seperti titik nol yang tidak putus asa ketika berada di bawah, terpuruk. Dan tidak takabur atau sombong ketika berada di puncak kesuksesan.

Titik nol berarti titik awal kita melangkah. Dari titik itu kita memulai dan ke situ pula kita akan kembali. Nol bukan berarti tidak ada, nol justru merupakan pusat dari segalanya, dari nol semua berawal dari kepada titik nol juga semua akan berakhir. Angka nol berarti keikhlasan.

Ketika kita me-nol-kan pamrih dalam melakukan sesuatu. Allah akan melipatgandakan berkah dari apa yang kita perbuat. Dengan demikian me-nol-kan adalah obat mujarab dari penyakit stress atau semua penyakit. Berserah diri kepada Allah, menihilkan keegoisan, me-nol-kan keangkuhan, me-nol-kan dari kemusyrikan. Mari kita me-nol-kan diri untuk berserah diri ikhlas hanya kepada sang Robbi. (Disarikan dari buku Guru untuk kehidupan-Zulfikri Anas)

Ndalemwangan, 12 Oktober 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wiihh, ulasannya mantaappp. Titik nol adalah awal dan akhir. Keren

13 Oct
Balas

Terima kasih Bu Ernasari

13 Oct

Keren menewen mas. Informatif dan mencerahkan gurusianer. Salam sehat dan sukses selalu buat Mas Danang sekeluarga. Terima kasih telah setia mengunjungi sriyonospd.gurusiana.id untuk SKSS dan berbagi kebaikan.

12 Oct
Balas

AamiinTerima kasih pak Dhe.. sukse selalu untuk pak Dhe dan keluarga

13 Oct

Keren wenewen, sukses selalu untuk Bapak

13 Oct
Balas

AamiinTerima kasih master Sunindio..Salam literasi. Sukses selalu utk pak sunindio

13 Oct

Ulasan yang sangat bermanfaat. Salam sukses selalu, Pak.

13 Oct
Balas

Terima kasih Bu Yuria

13 Oct

Luar biasa sekali pak. Sangat bermanfaat sekali. Sukses selalu buat bapak

12 Oct
Balas

Aamiin terima kasih Sukses selalu untuk pak Rusman..

13 Oct

Ulasan siip. Sepakat,Pak. Nol kan diri terhadap pamrih. Salam sukses selalu.

13 Oct
Balas

amiinTrims Bu cicik

13 Oct

Ketika kita me-nol-kan pamrih dalam melakukan sesuatu. Allah akan melipatgandakan berkah dari apa yang kita perbuat. Keren ulasannya, Pak DaMar. Sukses selalu.

12 Oct
Balas

Terima kasih pak Isak..Sukses selalu untuk panjenengan

13 Oct

Terima kasih pak Isak..Sukses selalu untuk panjenengan

13 Oct

sangat mencerahkan dan informatif ulasannya. sehat selalu saudaraku pak Danang.

12 Oct
Balas

Terima kasih pak HustanilSukses selalu utk bapak dan keluarga

13 Oct

Ulasan yang sangat mantap pak Danang...meng-nol-kan pamrih akan melipatgandakan berkah...salam sehat selalu

13 Oct
Balas

Terima kasih Bu WiwikSukses selalu uyk Bu wiwik

13 Oct

Mantap.. !

12 Oct
Balas

Terima kasih master

13 Oct



search

New Post