Kegiatan Literasi baca yang dilaksanakan diakhir bulan setiap waktunya sedikit berbeda kali ini. Hal yang istimewa di hari Jum’at 28 Oktober 2022, bertepatan dengan memperingati hari Sumpah Pemuda, seluruh peserta didik SMPN 3 Ngamprah mengenakan pakaian adat daerah masing-masing, sebagai tanda penghormatan bahwa generasi muda yang beragam latar budaya tidak menyurutkan langkah mereka untuk tetap bersatu bergandeng tangan membangun Bangsa. Seperti hal nya dengan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika menjadi pemersatu bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Moment sejarah ini dijadikan pengantar kegiatan Literasi menjadi semakin meriah dan menarik, untuk memberikan apresiasi dan motivasi bagi seluruh peserta didik telah disediakan beragam hadiah seperti buku karya guru dan siswa, serta kadedeuh lainnya. Adapun jenis kegiatan yang dilakukan bagi seluruh peserta didik yaitu seperti writedhaton, yaitu menulis secara bersama-sama. Seluruh peserta didik ditantang untuk membuat puisi ditempat secara langsung dengan mengusung tema pahlawan, dilanjutkan dengan membaca puisi karya siswa, dan yang tak kalah menarik dari kegiatan ini adalah adanya pemilihan baju adat tradisional dan baju syar’i terbaik.

Melalui peringatan Sumpah Pemuda, Ibu Sri Untari mengamanatkan bahwasannya dengan semangat bersama membangun bangsa menjadikan generasi penerus tetap bersatu meningkatkan pendidikan, seperti halnya yang dilakukan oleh para pemuda dan pemudi Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan yang bertekad dan memiliki jiwa semangat bersatu melawan penjajahan. Selain amanat yang disampaikan, beliaupun mengajak kepada seluruh peserta untuk mengulangi isi teks ikrar Sumpah Pemuda yang dibacakannya. Setelah mendengarkan amanat yang disampaikan, seluruh peserta didik memulai kegiatan selanjutnya yaitu writedhaton, menulis secara bersama-sama membuat puisi bertemakan pahlawan yang dipandu oleh Ibu Citra Roska Awaliyah, dan puisi terbaik dibacakan secara langsung serta diberikan penghargaan.

Penulis: Dati Dahliana,S.E,M.Pd

Guru IPS SMPN 3 Ngamprah