David Misra

Sejatinya setiap langkah kaki mendekatkan pada kematian, mari tinggalkan jejak dengan tulisan yang menginspirasi yang bisa menjadi amal sholeh di negeri akhirat...

Selengkapnya
Navigasi Web
Banyak Cinta yang Emak Curahkan

Banyak Cinta yang Emak Curahkan

“Betapa pun banyak bakti anak tak akan bisa membalas jasa Ibu”

Emak… wanita paruh baya berusia 60 an tahun, tak tau kapan pasti tanggal kelahiran Beliau, wanita yang senantiasa berjuang dengan ikhlas demi anaknya.

               Emak… yang ketika mengenal masa ROHIS di SMA saya memanggil Beliau dengan sebutan Ummi….

               Emak… yang ketika anak-anak saya lahir, saya memanggil Beliau dengan sebutan Nenek….

               Emak… wanita yang syarat berjuang tanpa pamrih, di saat Apak (Bapak) tiada… Emak menopang semuanya, menjadi Emak dan juga Apak bagi saya.

               Emak biasa bangun jauh sebelum shubuh, berwudlu lalu tahajud, beribu zikir dan do’a teruntai dari bibir Beliau nan suci…

               Emak… saum Senin Kamis dan tengah bulan yang tidak pernah terlewati kecuali sedang  Emak sedang sakit.

               Emak yang selalu berusaha untuk sehat, bangun pagi, berbenah dan jalan pagi bersama ibu-ibu tetangga seumuran.

               Emak juga mengumpulkan beberapa Ibu-Ibu tetangga untuk sama-sama belajar membaca Alquran, ada K Neng guru ngaji Emak yang setia datang ke rumah setiap siang kecuali hari libur.

               Sebelum shubuh dan Ba’da shubuh terdengar suara Emak mengaji lirih dari kamar Beliau.

               Pada saat saya kelas 3 SD, warung makan Apak bangkrut… Emak berjuang bersama Apak, mencari telur bebek untuk dibuat telur asin kemudian menjualnya. Emak juga kuli nyuci dan kadang momong anak bayi tetangga untuk tambahan biaya hidup.

               Emak yang selalu menasehati agar giat belajar, jujur dan rajin ibadah. Emak marah kalau saya tidak berjamaah ke mushola…

               Emak juga marah kalau nilai mata pelajaran agama saya tidak 90. Kata Emak nilai Agama itu harus 90...Ah Emak… Emak kadang bawa kayu kalau saya belum sholat dan asyik bermain sewaktu kecil….

               Emak juga datang menjemput bawa payung kala hujan datang dan saya masih di tempat pengajian.

               Kini juga… Emak membantu mengurus anak-anak saya

               Emak senantiasa menasehati agar saya tidak melupakan jasa Uwa (Kakak Emak) yang sering membantu ketika kami dalam kesulitan.

               Emak yang selalu menasehati saya agar mengayomi istri, Emak yang menasehati agar saya perhatian dan sayang istri dan anak-anak. Semisal istri belum pulang mengajar dan saya pulang lebih awal Emak mengingatkan saya untuk menjemput istri.

               Emak…maafkan saya anak Emak ini yang banyak salah sama Emak…. Yang masih kurang baktinya….

               Emak… apalah saya tanpa do’a-do’a tulus Emak….

               Emak… terima kasih untuk semuanya yang Emak lakukan 

               Banyak cinta dan sayang untuk Emak

               Misal Allah SWT., memberi kelapangan rejeki kita bisa umroh bersama ya Mak :D

Peluk cium dan salam takzim buat Emak.

 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Saya jadi inget Ema saya (almarhum) itulah ema tulus dan ikhlas untuk anak-anaknya, sungguh berbahagia bagi anak yang masih memiliki kesempatan untuk membahagiakan ema

12 May
Balas

Hatur nuhun

22 Jun

Berbahagialah kala masih bersama Emak. Bahagiakan beliau. Kasih sayang nya tak bertepi

12 May
Balas

Alhamdulillaah

22 Jun

Ridha Allah tergantung pada Ridha Emak. Betapa mulianya Emak. Karenanya Emak disebutkan 3x, Emak...emak...dan emak, baru kemudian Apak. Emak menjadi ladang pahala bagi ananda di masa tuanya. Salam sehat dan sukses selalu.Semoga bisa membawa Emak umroh bersama-sama...Aamiin. Barakallah.

13 May
Balas

Hatur nuhun, baarokallaahufiik.

28 Jun

MaasyaaAllah Tabaarakallaah

22 Jun
Balas



search

New Post