Dede Nuraida

Dede Nuraida, S.Ag lahir di Tasikmalaya 25 September 1975. Menempuh Pendidikan di SD Mitra Batik 1988, SMP N 5 Tasikmalaya 1990, SMA N 2 Kota Tasikmalaya ...

Selengkapnya
Navigasi Web
ULIL ALBAB I

ULIL ALBAB I

Zikir dan Pikir Ciri Ulil Albab

Tadabur QS Ali Imron 190- 191

اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Terjemah Kemenag 2002

190. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,

191. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.

Alam semesta beserta keajaiban-keajaiban yang ada didalamnya seperti tatanan langit dan bumi, terjadinya siang dan malam, terjadinya hujan dan siklus air, bagaimana hukum alam berupa Sunatulloh yang terpampang nya di alam semesta tidak akan luput dari perhatian Ulil Albab. Siapakah Uli Albab itu, ialah yang mengingat Alloh dalam keadaan berdiri, duduk dan berbaring. Mengingat Alloh dengan Tafakur dan Tadabur.

Tafakur memikirkan bagaimana terjadinya hokum alam itu, memperlajari proses dan hukum-hukum kejadiannya, hingga terlahirlah berbagai ilmu pengetahuan yang mempelajari berbagai fenomena alam semesta.

Ketika manusia memperhatikan luar angkasa, planet-planet, matahari, bintang , bulan asteriod dan benda-benda didalamnya beserta jarak dan fenomena menakjubkannya maka timbullah ilmu Astronomi

Ketika manusia memperhatikan fenomena bumi, lapisan-lapisan tanah, lapisan udara, pegunungan lautan timbullah Geografi, Oceanografi,Geologi, Vulkanologi dll

Ketika manusia memperhatikan ciptaan Alloh berupa makhluk hidup berupa hewan maupun tumbuhan timbulah biologi, zoology, herbalogi, Botani, Ekologi, Mikrobiologi

Ketika manusia memperhatikan dirinya sendiri, timbullah anatomi, bila memperhatikan Mata maka jadi Anatomi mata, mempelajari jantung, menjadi Anatomi Jantung, mempelajari Ginjal menjadi Anatomi ginjal. Semakin mendalami suatu ilmu maka semakin sempit apa yang manusia pelajari. Semakin mengetahui semakin kecil ruang lingkup pengetahuan manusia. Semua Ilmu yang terdapat di bumi adalah hasil dari Tafakur manusia pada Ciptaan Alloh

Semakin mempelajari satu ilmu Alloh semakin kecil manusia, semakin tidak berdaya manusia dihadapan sang Maha Pencipta.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yang selaku membeti pelajaran berharga. Apalagi dengan paragraf terakhir. Setuju pisan. Semakin mempelajari satu ilmu Allah, semakin kecil manusia semakin tidak berdaya manusia dih Sang Maha Pencipta.

21 May
Balas

Iya mbuku, selalu seperti itu semakin banyak kita tau semakin banyak juga yang belum kita tahu

21 May



search

New Post