Defi Yuslia

Defi adalah Guru PAI di SDN 09 Belakang Balok Bukittinggi Sumatera Barat, lahir di Bukittinggi tanggal 23 Oktober 1972. Motto :" Ide besar - eksekusi = 0...

Selengkapnya
Navigasi Web
Student, How Are You Today (tantangan menulis hari ke-449)

Student, How Are You Today (tantangan menulis hari ke-449)

Judul yang terinspirasi dari lagu miliknya Maywood, dengan liriknya yang syahdu mendayu membuat pendengarnya terhanyut dalam suasana sedih. Kerinduan kepada siswa semakin menjadi, setelah menjalani masa PPKM level 3 yang cukup panjang. Sehingga ada beberapa siswa yang mengirimkan lewat pesan lewat WA.” Kami tidak ingin kembali daring, Ibu Guru, kami ingin sekolah, ingin bertemu Ibu Guru.” Nada kerinduan itu, sebenarnya juga kami rasakan sebagai pendidik.

Kami datang ke sekolah, biasanya disambut oleh siswa yang berlarian menuju gerbang sekolah saling berebutan menyalami gurunya. Senyum manis mengembang di ujung bibir mereka, wajah yang cerah secerah kegembiraan mereka menyambut pagi. Suasana yang sungguh kami rindukan sebagai pendidik. Namun sekarang, semuanya hilang. Sunyi, tidak terdengar keriuhan dan gelak tawa siswa. Bahkan suara guru dari ruang majelis guru pun tidak terdengar, karena kami dibatasi kehadirannya hanya 50% sehingga diberlakukan system piket dan yang lainnya menberikan pembelajaran dari rumah.

Student, how are to day. Meski kerinduan ini memuncak dan kita bisa bertemu di google meet namun semua itu tak bisa menghadirkan kesan luar biasa. Karena tidak semua siswa bisa mengikuti google meet tersebut, karena beberapa orang tua tidak mau meninggalkan handphone kepada anaknya pagi hari sewaktu mereka bekerja. Mereka takut jika anak mereka melihat content yang merusak mental mereka. Alasan tersebut bisa diterima namun dengan memindahkan jadwal pembelajaran malam hari sewaktu orang tua mereka sudah berada di rumah juga tidak etis. Sebuah dilematis. Akhirnya pembelajaran kembali kepada grup WA kelas dalam hal membagikan video pembelajaran dan tugas harian serta tagihan tugas harian dengan batas pengiriman foto dan tugas pukul 21.00 WIB.

Penulis sebagai guru agama, meski dalam keterbatasan pembelajaran tetap menanamkan aspek spiritual kepada siswa. Setiap memulai pembelajaran, penulis selalu menyuruh siswa melaksanakan shalat dhuha dan membaca Alquran terlebih dahulu atau shalat fardhu kemudian difotokan dan dikirim ke WA pribadi. Kadangkala penulis, menyuruh mereka memfotokan aktivitas sederhana mereka membantu orang tua di rumah seperti mencuci piring, menyapu rumah, memotong sayur, membantu ayah mencuci motor dan sebagainya. Hal ini sangat penting sebagai bekal bagi mereka dalam mengembangkan keterampilan hidup ( life skill education). Setelah itu, penulis memulai pembelajaran dan memberikan tugas kepada siswa. Sehingga aspek karakter spiritual tetap berkembang pada siswa.

Namun sejak kemaren, ada sebuah surat edaran dari Bapak Walikota bahwa daerah dengan status PPKM level 3 boleh melakukan tatap muka terbatas sebanyak 50 %. Hal ini disambut hangat oleh pihak sekolah, wali murid dan siswa sendiri. Ini terlihat dari komentar-komentar mereka di WA yang menyatakan siap untuk kembali sekolah dan ada beberapa yang mencoba kembali baju merah putih mereka. Karena ada beberapa mereka yang bertambah tinggi dan memiliki rambut yang panjang bagi laki-laki. Mereka takut ke tukang cukur rambut, menunggu sekolah kembali dibuka baru mereka memotong rambut. Sebuah pemandangan yang sangat seru, karena rata-rata mereka mengupload aktivitas mereka menjelang masuk sekolah. Ada yang sedang memotong rambut, ada yang membeli sepatu baru, ada yang membeli baju baru, semuanya tersimpan dalam gallery penulis. Antusias yang luar biasa membias dari wajah siswa, semoga mereka menyambut hari pertama sekolah dengan penuh keceriaan. Dan sekolah ini kembali memberikan aura positif terhadap tumbuh kembang mereka. Akhirnya, penulis akan menyambut mereka di gerbang sekolah sambil berucap, “ Student, how are today.”

PROFIL PENULIS

Penulis bernama Defi Yuslia, lahir di Bukittinggi pada 23 Oktober 1972. Merupakan lulusan IAIN Imam Bonjol Padang Jurusan Pendidikan Agama pada tahun 1997 dan melanjutkan pendidikan pasca sarjana di IAIN Bukittinggi pada tahun 2018.

Penulis saat ini bertugas di SDN 09 Belakang Balok Bukittinggi. Selama mengabdikan diri sebagai guru, penulis pernah menulis artikel dan beberapa buah buku. Penulis dapat dihubungi melalui nomor WA (081267676429) atau email : [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren Uni ulasannya.. Semoga lolos. Salam sukses.

11 Aug
Balas

makasih Bu Yessy

12 Aug



search

New Post