Tantangan Hari ke 33

Tantangan Gurusiana

Nasehat Di Usia 40 Tahun

Kehidupan yang kita jalani membersamai masa yang bergulir begitu cepat. Usia merupakan kumpulan masa yang sudah kita jalani selama hidup di dunia ini. Bagaimana kita memperlakukan masa yang sudah Allah berikan kepada kita ? Dengan baikkah, atau dengan menyia-nyiakannya. Padahal kita tahu betul bahwa masa tidak akan pernah bisa kembali atau diputar mundur. Terkadang kita sering melupakan esensi dari masa itu sendiri. Padahal Allah sudah sangat jelas memberi peringatan kepada hambanya tentang waktu dalam firman-Nya, Al-Qur’an Surat Al-Asr Ayat 1-3. Allah SWT sudah bersumpah Demi Masa, bahwa manusia itu berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebaikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati dalam kesabaran.

Bagaimana dengan kita yang sudah menginjak usia 40 tahun ?

Seharusnya ketika seorang hamba sudah menginjak usia 40 tahun, semakin dalam pula pengharapan kepada Allah agar dikaruniai jiwa yang sadar akan banyak sekali nikmat yang Allah limpahkan, terutama nikmat usia. Sehingga lahirlah sebuah ketundukan dan penghambaan. Semakin kita menyadari tentang usia kita semakin kita menyadari bahwa semuanya itu adalah karena kasih sayang Allah dan orang tua kita. Selain itu, kita harus menginstropeksi diri kita tentang kebaikan –kebaikan atau kelalaian-kelalaian yang sudah kita lakukan selama 40 tahun hidup diatas bumi Allah ini. Ketika Allah memberikan nikmat berupa usia, maka kita seharusnya memanfaatkan waktu atau usia yang Allah limpahkan kepada kita. Di usia ini juga kita mengharapkan Allah memberikan kesehatan yang lebih baik sehingga kita bisa melipatgandakan kesalihan-keshalihann yang mengundang Ridho-Nya. Karena pada umumnya pada usia ini tubuh akan menua dan kondisi tubuh melemah. Dalam sebuah riwayat mengatakan bahwa diusia inilah batas kebaikan atau keburukan seseorang. Artinya, ketika pada menginjak usia ini seseorang kembali sadar akan hakikat dirinya sebagai hamba dan meningkatkan amal shalihnya, Insya Allah akan senantiasa dalam kebaikan sampai ajal menjemput. Begitupula sebaliknya.

Mudah-mudahan di usia yang sudah 40 tahun ini, kita semakin dekat dengan Allah dan semakin banyak memberikan manfaat untuk sesama.

Muhasabah diri di usia 40 tahun.

Manggar, 17 Maret 2020