DENNY SOFIASTUTI,M.Pd

Denny Sofiastuti,M.Pd. Lahir di Solo,12 Desember 1965. Pendidikan S-2 Bahasa Indonesia di Universitas Islam Malang. Mengajar di SMAN 21 Su...

Selengkapnya
Navigasi Web
Anda Mau Langsung Minum Zam-zam di Sini?

Anda Mau Langsung Minum Zam-zam di Sini?

Buka-buka foto tahun 2008 nemu foto termos zam-zam di Masjid Nabawi. Memoriku langsung teringat segarnya meneguk zam-zam di tempat suci itu masya'allah nikmatnya. Ada sedikit tips yang bisa kubagi di tulisan ini semoga bisa menginspirasi. Indonesia merupakan negara dengan umat Islam terbanyak di dunia. Itulah sebabnya di negeri ini jatah kuota Haji yang diberikan oleh pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia selalu kurang. Antusiasme umat muslim untuk berangkat haji begitu tinggi. Dari tahun ke tahun daftar antrian bukannya berkurang tetapi malah bertambah. Waiting list semakin lama, apalagi dengan adanya Corona ini ada banyak penundaan jamaah Umroh Maupun Haji. Aku jadi ikut prihatin melihatnya, semoga Allah segera memberi jalan untuk kemudahan saudara-saudara muslim untuk beribadah ke sana.

Bagi saudara-saudaraku seiman yang berniat untuk berangkat Umroh maupun Haji sedapat mungkin segera actions, pasalnya di Indonesia masa waiting list untuk masing-masing daerah tidak sama. Waiting list Haji tercepat 13 tahun untuk daerah Gorontalo sedangkan untuk wilayah Jawa Timur sudah di atas 30 tahun. Dapat dihitung, apabila tahun ini kita berusia 40 tahun dan baru daftar, maka diperkirakan tahun 2060 baru berangkat di usia kita sudah 70 tahun. Padahal ibadah Haji adalah ibadah yang perlu kekuatan fisik, di usia 70 tahun gerak kita tak selincah usia 40 tahun kan? Nah untuk itu mari kita berusaha untuk menyegerakan ibadah yang satu ini demi kesempurnaan Rukun Islam kita yang lima. Jangan berucap belum dapat panggilan!! Allah telah memanggil umat Islam untuk berhaji sejak zaman Nabi Ibrahim. Jangan menunggu kaya, banyak jamaah haji berangkat dengan bekal uang tabungannya dari menyisihkan sedikit rejekinya lama-lama jadi nominal yang layak untukbiaya berhaji. Untuk sementara abaikan menumpuk investasi dunia guna memperoleh investasi akherat yang satu ini. Jangan terus menunda dan menunda, maka akhirnya tak akan sampai kita ke sana. Sesulit apapun kalau kita sudah berusaha menyisihkan rejeki kita untuk biaya Haji, maka Allah akan membuka lebar-lebar untuk rejeki berikutnya percayalah. Apapun yang kita kumpulkan yang bersifat duniawi tak akan kita bawa kelak ketika kita sudah menghadap Illahi. Namun pahala ibadah Haji akan kita bawa sampai mati.

Sebuah tips agar kita dapat porsi Haji dulu adalah dengan memanfaatkan dana talangan syariah yang ada di lembaga-lembaga keuangan atau di bank-bank syariah. Untuk kita yang berpenghasilan pas-pasan dana talangan ini akan sangat membantu karena dengan memanfaatkan dana talangan kita akan berusaha untuk menyisihkan pendapatan kita untuk mengangsurnya. Paling lama lima tahu kita angsur sudah lunas itupun sudah jelas dapat porsi. Kalau kita menunggu menabung dulu, maka dalam kurun waktu yang tidak jelas kita belum dapat porsi sampai kapanpun. Allah tidak memanggil umat untuk beribadah kepada umat yang mampu, tetapi memanggil yang mau. (Mampu tidak mau, tidak mampu tetapi mau) kita termasuk yang mana Anda sendiri yang tahu jawabnya wallaahu a'lam bissowaf.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Bunda. Sukses selalu. Salam literasi

22 Aug
Balas

Masih terus belajar Pak agar tulisan bisa lebih berkualitas. Salam literasi kembali

22 Aug



search

New Post