Pantun tentang Corona oleh Desilawati
#Tantanganharike25
#Tantangangurusiana
#20/06/2020
Pantun tentang Corona
Oleh Desilawati
//
Ceri jatuh diatas aspal
Merekah buahnya ditengah hari
Dari mana corona berasal
Apakah gerangan nama diberi
//
Karena hendak makan durian
Kulit dibelah yang berduri
Corona berasal dari wuhan
Covid sembilanbelas nama diberi
//
Bagaimana hendak mengambil ceri
Banyak semut sedang berkelahi
Corona datang introspeksi diri
Perbanyak ibadah pada ilahi
//
Bagaimana ibu pergi ke pasar
Pakai Honda bannya sulah
Corona datang jangan gusar
Patuhi aturan dari pemerintah
//
Olah manisan asam paya
Dibawa ibu dari seberang
Jagalah keluarga dari bahaya
Jiwa tenang corona menghilang
//
Anak nelayan memancing ikan
Tidak lupa membawa pumpun
Sejak corona jadi pembicaraan
Tidak boleh duduk berkerumun
//
Senduduk tumbuh ditepi jarak
Pohonnya tidak sampai semeter
Duduk harus menjaga jarak
Jangan lupa memakai masker
//
Peti kemas harus disimpan
Biarkan awet bertahun-tahun
Ikuti selalu protocol kesehatan
Bersihkan tangan dengan sabun
//
Penjaga gawang harus telaten
Tahan bola jangan melambung
Jaga jarak dengan pasien
Jangan sampai bersentuhan langsung
//
Jaga jarak dengan pasien
Jangan sampai bersentuhan langsung
Keluarga dijaga dengan telaten
Utamakan keselamatan sebagai pendukung
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren, siip, inspiratif
Terima kasih pak
Dinde, ikut tak antologi pantun corona dgn grup rang sumatra berpantun
Ikut kande.
Mantab banyak Panton buat buku khusus pantun corona
Iye bang. Rencana memang macam tu.
Wah mantap bun
Alhamdulillah terima kasih bun, baru belajar juga
Wow, Pantunya mantap banget bu Desi. Salam silaturahmi
Terima kasih pak. Salam literasi kembali.
Ibu keren banget pantunny
Terima kasih bu setia restiani
Ibu keren banget pantunny
Terima kasih bu Setia Restiani untuk apresiasi dan hadirnya.