Deswanti,S.Pd

Saya lahir tanggal 17 Desember 1989.Kuliah S1 sastra inggris IAIN IB PADANG, namun gagal akibat razia akreditasi Ban PT. lanjut kuliah pendidikan bahasa inggris...

Selengkapnya
Navigasi Web
Operator SPBU dan Tuan Muda

Operator SPBU dan Tuan Muda

Tagur 373

Pulang Bareng Pak Frans

Frans terus lanjut mengajar ke BSI-c. Seperti biasa ia selalu disiplin keras kepada semua mahasiswa. Perjanjian yang ditanda tangani oleh mahasiswa saat awal pertemuan selalu ia terapkan. Untuk kuliah dengannya tidak boleh izin lebih dari 3 kali dalam satu semester. Frans tidak menerima alasan apapun dan siapapun. Semua mahasiswa tahu betul karakter dosennya. Frans terkenal seorang dosen yang kiler dan sangat disiplin. Perkuliahan berlangsung sangat serius. Tak satupun dari mahasiswa yang melewatkan pembicaraannya. Semua mata tertuju untuk memperhatikan dosen kiler namun sangat tampan. Frans selalu memberi reward kepada mahasiswa yang aktif saat perkuliahan. Meski dia kiler namun banyak mahasiswa yang menantikan kehadirannya. Setiap mahasiswa yang memandangnya akan terasa sejuk.

**

Zeefana tersenyum lepas saat melihat semua dagangannya habis diborong oleh para mahasiswa. "Hmm. Alhamdulillah ya Allah. Engkau maha pemberi rezeki." Zeefana berlalu meninggalkan blok-m. Ia bergegas menuju kelas. Mempersiapan diri untuk tampil menjadi pemakalah perdana.

"Zee,"teriak Nancy.

"Iya nan?"Zeefana melambaikan tangannya. Nancy menghampirinya. Mereka ngobrol soal persiapan pemakalah hari ini.

"Tenang Nan,semua sudah beres. Aman terkendali jika gue yang hendel.ehehe."Zeefana terkekeh.

Kedua sahabat itu riuh bercanda dibalkon kampus lantai dua.

"Baik banget ya tu dosen,kita ditraktir kue. Ya alhamdulillah ngeganjel perut yang kosong."

"iya baik banget. Udah ganteng baik lagi."

"Baik si baik. Tapi arrogantnya itu loo."

"Yaa gak papalah arrogant. Yang pentingkan guantenggg cuii. Maco lagii. Tipikal gue banget."

"Ihh ngarepp lu ya."

"Upsss tunggu - tunggu jangan-jangan tu pak Frans ada hubungannya dengan cewek penjual kue tadi. Mari berfikir sejenak,jangan-jangan??"

"Uss sudah jangan ngaur. Ntar di dengar tu dosen bisa gawat cuii."

Sangat riuh obrolan tu mahasiswa. Zeefana dan Nancy terperangah mendengarnya. "Zee" teriak Nancy. Zeefana langsung menutup mulut Nancy kuat-kuat seakan tahu yang akan dikatakan Nancy. "Cukup Nan gue tidak ada hubungan apapun dengan tu cowok."

Dari kejauhan terlihat Frans berjalan tegap menuju kelas Zeefana.

Zeefana menatap tajam kearah Frans. Frans membalas tatapan Zeefana,namun tetap dengan kesewajarannya. Semua mahasiswa telah berada dalam kelas. Kecuali Zeefana yang masih menunggu Frans semakin dekat kearahnya. Kedua mata bertemu semakin dekat. Zeefana ingin menanyakan alasan Frans meminta mahasiswa memborong habis semua dagangannya.

"Selesaikan perkuliahan anda terlebih dahalu!"Frans mengangkat sebelah alisnya sambil mengetuk lambat pintu kelas. Zeefana semakin geram. Seakan Frans menguasai isi hatinya tahu semua hal yang ia pikirkan.

" Kacauu. Kenapa tu dosen tahu aja apa yang akan gue ucapkan. Siall." Zeefana menghentakkan kaki kanannya dan berlalu masuk kelas.

Perkualiahan dimulai. Zeefana begitu piawai dalam mengatur lancar jalannya seminar makalah hari ini. Perkuliahan berjalan lancar dan riuh. Berbagai pertanyaan bermunculan dan semua dapat terjawab dengan baik dan benar.

Perkuliahan usai. Mahasiswa membereskan semua peralatannya. Kursi ditata rapi kembali.

"Zee. Pulang bareng yuk. Sekalian gue kangen berat ni minas pak goyang. Gue yang traktir dehhh." ajak Nancy.

"Maaf Nan,gue gak bisa,ada urusan yang harus gue selaikan."

"Ya udah deh.byy. See you again."Nancy melambaikan tangannya turun kebawah lantai satu.

Zeefana membalasnya.

"Ayo ikut keruangan saya!"Ajak Frans. Zeefana membulatkan bola matanya. Ia mendelik lalu mengikuti langkah Frans.

"Silahkan masuk!" pria arrogant itu mempersilahkan Zeefana memasuki ruangannya. Zeefana bergidik mengayunkan kaki melangkah menuju meja kerja pak Frans.

"To do point saja. Jadi,anda keberatan saya meminta mahasiswa memborong semua dagangan anda? Apa alasan anda? Bukannya tujuan anda berjualan adalah semua kue-kue itu habis laku terjual dan anda bisa santai menikmati perkuliahan."Frans menatap lantang wajah Zeefana. Frans melipat kedua tangannya lalu menempelkan kedadanya dan duduk diatas mrmeja tepat didepan Zeefana. Kaki yang dilipat serta memanjang,hampir tak ada jarak antara mereka.

"Kenapa Bapak memborong semua kue-kue saya? Lalu membagikannya kepada semua mahasiswa. Saya merasa bapak meremehkan saya. Harga diri saya terjual hari pak.Saya menjadi bahan gunjingan dikampus hari ini pak. Saya tidak ingin mereka membicarakan hal buruk tentang saya dan bapak. Saya juga tak ingin nama saya dan bapak jelek dikampus ini." wajah Zeefana memerah.

Ia tak kuasa menahan buliran bening diujung matanya.

"Lakukan apapun yang anda anggap benar. Jangan hiraukan apa kata mereka. Selagi yang dibicarakannya tidak merugikan,anggap saja itu ujian dalam hidup. Maaf saya tidak ada maksud apapun. Tujuan saya hanya,agar anda lebih fokus dalam perkuliahan. Tidak membagi waktu antara kuliah dan bekerja."

"Saya rasa tugas anda hanya mengajar pak. Bukan mengajari saya bagaimana menata kehidupan yang lebih bagus. Barangkali tindakan saya ini salah menurut bapak. Tapi maaf pak,dari pada saya bertengkar dengan cacing dalam perut lebih baik membanting tulang matian-matian mencari rezeki. Perut kenyang perkuliahan lancar."

"Satu lagi pak jangan coba-coba mengajari saya bagaimana menjadi mahasiswa yang baik. Belum tentu mahasiswa yang tekun fokus kuliah mencapai nilai yang bagus. Akan saya buktikan kepada bapak meskipun saya bekerja sambil kuliah tapi nilai saya belum pernah rendah pak. Rata-rata saya selalu berada dideretan 2 terbesar. Dapat bapak gali informasi dari dosen lain. Karena bapak merupakan dosen baru disini. Terima kasih pak telah membantu mempermudah rezeki saya. Selamat sore. Saya permisi pulang pak."

Zeefana beranjak dan meninggalkan ruangan Frans. Frans terus saja menatap punggung Zeefana hingga hilang dari tatapan. Frans menggelengkan kepalanya. Ia merasa bersalah akan perkataannya kepada Zeefana. Frans tidak ada maksud sama sekali melarangnya berjualan diarea kampus. Frans ingin menampakkan kepeduliannya terhadap Zeefana,itu saja. Namun kata yang berucap tak sesuai dengan keadaan. Zeefana tersinggung.

"Maafkan saya. Kau mahasiswa yang super duper yang pernah saya temui. Pekerja keras. Gadis cantik yang cerdas. Entah bagaimana dan seperti apa kehidupan keluargamu." Fran beranjak dan mengunci ruangannya. Ia akan segera pulang. Hari mulai sore,langit semakin gelap. Angin badai mulai menerjang. Cuaca dingin berhamburan. Dedaunan kering berjatuhan. Suasana senja semakin mencekam. Frans melajukan santai mobilnya menuju gerbang kampus. Belum perjalanan beberapa meter hujan mengguyur begitu deras. Mujur sekali Frans telah masuk kedalam mobil.

"Sial. Hujan sangat deras. Pak Marno malah saya suruh pulang." batin Frans.

Frans menatap gadis yang berada diujung jalan digerbang kampus. Gadis cantik nun tinggi berkerudung panjang warna gold. Ya dia Zeefana. Ia terjebak hujan yang begitu deras. Sangat banyak mahasiswa yang ikut mengantri berteduh di kios foto kopi yang berada digerbang kampus.

"panggil tidak,panggil tidak. Berkali kali Frans mengucapkannya. Ia ragu akankah Zeefana akan mau menerima tawaran tumpangannya atau tidak.

"Sudah ayo naik!" Frans menarik tangan Zerfana. Membukakan pintunya. "Silahkan masuk!" perintah Frans kepada Zeefana.

"Jangan berbicara apapun. Jangan menanyakan apapun. Yang penting anda selamat sampai dirumah." Pinta Frans.

Bersambung

Payakumbuh,21 Maret 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post