Dewi Fitrianti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Tempe Superfood Indonesia

Tempe Superfood Indonesia

Indonesia sebagai negara dengan iklim tropis kaya akan keanekaeragaman (biodiversity) mikroorganisme. Atau agen-agen biologi yang dapat mengubah bahan pangan menjadi produk pangan baru. Salah satu produk pangan baru berkat kerja keras agen biologi dalam proses fermentasinya, dan sudah mendunia adalah tempe. Tempe merupakan produk bioteknologi konvensional. Dan bioteknologi konvensional merupakan satu konten pembelajaran IPA dalam kurikulum 2013 pada jenjang SMP. Delima adalah sosok guru yang terkompori media sosial. Memaksimalkan dirinya untuk mengubah mindset generasi muda termasuk siswa siswanya agar tidak memandang tempe sebagai pangan favorit receh yang biasa-biasa saja. Dan menjadikan tempe sebagai makanan mewah yang padat gizi. Menggantikan posisi Ramen atau Ramyun, Samyang, Jjampong, Bibimbab, Kimchi dan apalah itu berbagai jenis makanan hasil fermentasi dari negara lain.

Delima berhasil membuat tempe, lumayan untuk pemula. Tak kalah dengan tempe mas-mas bakul tempe keliling untuk stok tempe ke warung-warung tradisional favorit emak-emak di pagi hari. Tempe yang dia buat adalah jenis tempe sumpil dari berbagai jenis kacang dengan bungkus daun berbentuk segitiga. Dia memilih tempe sumpil sudah sangat jarang ditemui dipasar tradisional tempatnya berpijak kali ini. Benang-benang halus mengikat rebusan kacang menjadi superfood asli Indonesia. Dari sisi kuliner mudah diolah dan dihidangkan bersama tidak hanya dengan sambal. Bahkan sama buntil pepaya juga cukup menggiurkan. Kalau tidak salah sudah ada yang membuat Gelato dari tempe. Bahkan bolu tempe sudah ada yang membuatnya. Di luar negeri konon tempe terkenal dengan kesuperan gizinya yang luar biasa. Delima seorang guru, mencoba membuka cakrawala yang ada dirinya untuk memecah beberapa benang yang masih kusut untuk dipintal, diurai menjadi sebuah rencana, fakta dan inovasi. Tapi dari mana Delima memulainya?

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post