Tagur Hari ke 108#

Aglonema yang Gosong

Sudah 3 hari yang lalu penulis memindahkan dan menata kembali letak tanaman yang ada dihalaman. Tanaman yang hampir sejenis disusun berdekatan. Sehingga warna yang ditampilkan hampir sama. Dan dikelompok yang lain ada pula beberapa jenis bunga yang sama jenis dan warnanya.

Saat ini kaum Ibu sedang asyik-asyiknya bertanam bunga. Hampir tiap rumah ada yang menanam bunga. Jenis yang lagi naik daun adalah jenis bunga keladi. Harganya ada yang sampai juta-an Namun penulis lebih tertarik dengan jenis Aglonema. Meski mirip dengan bunga jenis keladi, namun aglonema tidak termasuk rumpun tanaman keladi. Demikian yang penulis baca.

Dirumah ada beberapa bunga aglonema yang sudah penulis rawat, jauh sebelum booming sekarang. Rumpunnya sudah besar dan banyak. Naah, sekarang masing-masing anakannya sudah mempunyai rumah baru. Aglonema yang semula berada dalam 2 pot, sekarang menjadi 10 pot. Penulis menyusunnya ditempat yang terbuka, sangat indah dipandang. Itu terjadi 3 hari yang lalu.

Sore ini penulis merasa sedih, karena aglonema yang sudah dipindah ke tempat yang baru, ternyata malah jadi tidak cantik lagi. Hampir ditiap pot, penulis menemukan daun yang gosong dan warna yang memudar cendrung kuning. Mereka menjadi layu dan kehilangan warnanya.

Merasa bersalah, penulis segera memindahkan kembali bunga-bunga alonema tersebut ketempat yang lebih teduh. Seharusnya penulis membaca litetatur terlebih dahulu tentang perawatan bunga-bunga yang penulis miliki, baru kemudian menatanya. Sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Aglonema ternyata tidak suka dengan cahaya matahati yang langsung mengenai daunnya. Mereka akan lebih indah kalau berada ditempat yang terang, namun tidak terkena cahaya matahari full.

Padang, 16 Oktober 2020