Dian Intan Marsifa fauzia, S.Pd. SD

Guru di SDN 25 Membalong Belitung ...

Selengkapnya
Navigasi Web
TIGA FASE PELAKU WORK FROM HOME
Tiga Fase Pelaku Work From Home

TIGA FASE PELAKU WORK FROM HOME

Tiga Fase Pelaku Work From Home

Work From Home atau lebih simplenya kita sebut WFH mencuat sejalan dengan merebaknya pandemi covid19 yang melumpuhkan aktifitas di dunia.

Berbagai reaksi yang keluar dari masyarakat dari yang setuju karena pekerjaannya tidak berpengaruh akan income rumah tangga perbulan. Ada juga yang berkeberatan karena perkerjaan yang mengharuskan beraktifitas di luar rumah.

Namun dari sekian banyaknya ragam reaksi akan kondisi yang timbul, saya akan sedikit mengulas pada perspektif lain mengenai WFH dimana akan ada tiga fase bagi pelaku WFH.

Fase pertama.

Fase pertama pelaku akan sangat bahagia, karena doa yang selama ini dipanjatkan menjadi kenyataan. Hari libur yang selalu dinanti setiap minggu hanya terjadi pada hari minggu dan atau tanggal merah libur nasional kini setiap hari adalah hari libur dapat berada di rumah bersama keluarga. Betapa leganya bisa tetap dapat bekerja tanpa harus berkutat dengan tekanan suasana kantor yang kadang membuat stress. Bekerja di rumah menjadikan pekerjaan lebih mudah dan santai karena suasana rumah yang relative lebih nyaman dan fikiran menjadi relax.

Senang karena banyak waktu luang bersama keluarga

Bekerja dari rumah sambil menemani anak belajar juga sambil beres-beres rumah

Fase kedua.

Di fase ini pelaku WFH mulai menemukan titik jenuh ketika harus senantiasa berada di rumah. Bisa disebabkan karena suasana yang monoton tanpa pressure layaknya di kantor. Pada titik ini pelaku WFH harus pandai mensiasati kondisi agar kejenuhan tidak membunuh ide dan akal sehat. Bisa dengan bermain game, membereskan sudut-sudut rumah yang tadinya tak terjamah, atau bagi yang punya pekarangan tanah bisa mulai untuk bercocok tanam. Bukan hasil yang diharapkan hanya untuk menghilangkan rasa jenuh.

Mensiasati kejenuhan dengan berkebun

Fase ketiga

Setelah melewati dua fase yang berubah-ubah. Di fase ini setelah wabah global hilang pelaku WFH akan sangat berbahagia bukan saja karena wabah pandemic covid19 telah hilang tapi juga karena para pelaku WFH kembali ke aktifitas pekerjaan seperti sedia kala. Bertemu dengan rekan kerja, dengan sahabat bahkan dengan bos killer dirasa akan lebih akrab dari sebelumnya. Sampai pada fase terakhir dari ketiga fase yang mungkin dapat kembali berputar jika tak pandai menata hati.

Melepas rindu dengan rekan-rekan kerja dan anak didik serta kembali pada kegiatan semula

Di fase ini juga pelaku WFH juga akan menyadari pentingnya bersyukur akan setiap keadaan dan juga betapa pentingnya menjaga agar dikala suka tidak terlalu suka dan benci juga tidak terlalu benci, sekedarnya saja. Ketika kita sangat benci jika harus memulai pekerjaan setelah liburan seakan-akan ingin libur selamanya Allah balikkan keadaan dan hati kita pun berbalik rindu akan suasana di pekerjaan.

Hanya dengan bersyukur kita dapat menikmati hidup kita dan dengan sabar dan sholat kita meminta pertolongan Allah agar musibah global ini segera sirna, Amiin Yaa Rabbal Aalamiin.

BIODATA PENULIS

Penulis bernama lengkap Dian Intan Marsifa Fauzia. Lahir di kota Bekasi, 11 maret tahun 1988. Ia alumnus Universitas pendidikan Indonesia (UPI). Pekerjaan sebagai guru Sekolah Dasar dan bertugas di SD Negeri 25 Membalong Kota Belitung. Akun FB: Intan Assofwan, Alamat email [email protected] dan jika ingin menghubungi penulis ke nomor 081949438381. Pernah mendapat peringkat kedua tingkat provinsi dalam ajang gurpres di tahun 2019 serta telah menerbitkan buku yang inspiratif AB3 (Antara Bekasi, bandung dan Belitung) di tahun yang sama.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post