SEPI
#gurusiana hari ke 348
Sepi kurasakan
sunyi menyelimuti
Sepi hatiku
Sunyi keadaanku
Pagi tak lagi ada suaramu
Pagi tak ada lagi tawamu
Pagi tak ada lagi panggilanku
Pagi tak ada lagi nasehatku
Ku lihat rumput hijau disekelilingku
Karyamu memanggilmu siswaku
Kesepian ini mengingatkanku padamu siswaku
Kerinduan semakin mendalam terhadapmu
Tanpamu semua kami pun rapuh
Kerinduan pun tak terbendung
Siswaku ...cintapun telah terpatri untukmu
Siswaku...rinduku hanya bisa disimpan dalam sanubari
Kerinduan semakin mendalam terhadap engkau wahai anak-anakku, entah sampai kapan keadaan seperti ini. Kita berdoa, semoga semua cepat berlalu... Aamiin
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aamiin. Semoga kita bisa belajar lagi seperti biasa bunda. Keren puisinya. Salam kenal dan salam sukses.izin follow ya bun
Aamiin.. makasih bunda .. ya sama2 ya bun