Didit Saepul

Chairil Anwar: Aku sekarang orangnya bisa tahan. Sudah berapa waktu bukan kanak lagi. #deraideraicemara_kutipanpuisi...

Selengkapnya
Navigasi Web

Menguji Komunikasi Peserta Didik

Hal yang dapat diuji dari komunikasi biasanya kepercayaan diri. Pelafalan, diksi, serta gestur dinomor-sekiankan. Berlaku juga untuk penghafalan dari yang sedang diuji.

Penerapan metode penguji ini sangat baik bagi perkembangan peserta didik. Di sekolah-sekolah ada yang namanya program literasi. Masalahnya program tersebut kadang berjalan lancar, bahkan ada yang tidak berjalan sama sekali. Mayoritas hanya menekankan untuk membaca saja. Kurang arahan, kurang motivasi, dan kurangnya contoh. Padahal program tersebut merupakan kesempatan yang bagus. Sekolah pasti mendukung. Menambah bacaan baru tidaklah kompleks secara administrasi.

Kemunduran literasi sekolah diakibatkan kurangnya minat baca peserta didik. Benarkah demikian? Tidak sepenuhnya begitu kiranya. Spekulasi pun muncul, mungkin mereka tidak diapresiasi atas kegiatan yang telah dilakukan.

Apresiasi seperti apa yang harus dilakukan? Bukan nilai ataupun reward, tapi hasil dari yang telah dilakukan. Mau di dalam kelas ataupun di luar, pengujian komunikasi dapat dilakukan. Benar, ujilah mereka. Tidak secara formal tentunya. Juga kesampingkan masalah peserta didik yang sudah ataupun belum membaca. Guru lalu memancingnya, misal "Kamu pernah membaca berita?" Ingat bahwa literasi bukan hanya membaca buku, namun lebih luas dari itu. Berikutnya dipancing lagi oleh guru. Tingkat kesulitannya bertahap. Lakukan sesering mungkin.

Pengujian komunikasi dari program literasi dapat dilakukan oleh semua guru. Memang harus begitu. Guru pun sesering mungkin memaparkan hasil bacanya. Hasil baca yang dipaparkan, secara tidak langsung akan mengajarkan kepercayaan diri untuk peserta didik melakukan komunikasi yang sering. Setelah melewati tahapan demi tahapan, berikutnya mintalah semuanya membaca buku, namun harus diawasi. Bila sudah terlaksana, ujilah. Mau sampel ataupun semuanya bukan masalah. Kali ini uji secara personal. Kalau sering dilakukan proses pra ujinya, maka hasil komunikasi peserta didik akan membaik. Rasa percaya diri yang terasah dapat memancing hal positif lainnya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya keren

29 Mar
Balas



search

New Post