Misteri Siswa Baru
MISTERI SISWA BARU
Oleh:
Muftiya Zhafira
Aku yang selalu menyembunyikan kesedihanku dengan tertawa dan senyum walaupun sedikit memaksakan diri agar terlihat seolah-olah tidak ada yg terjadi atau bisa di sebut dengan baik-baik saja. Pada kesempatan ini aku akan menceritakan kejadian-kejadian yang aku alami bersama temen-teman satu kelasku. Hari ke 2 setelah masuk sekolah ada kakak kelas ku mengajak ikut bersamanya, dengan rasa tak enak akhirnya aku mengikutinya, jalan bersama berusaha untuk tetap tertawa walau sedikit dipaksakan, karena baru penyesuaian, belum saling kenal, kata orang tak kenal maka tak sayang dan tak sayang mata tak terserah anda. Persahabatan berjalan sebagaimana biasanya seperti kepompong yang belum berubah menjadi kupu-kupu. Moga persahabatan ini dapat menjadi kupu-kupu yang cantik dan memberi kebahagiaan bagi orang yang memandangnya.
Pada awal semester ada siswa baru pindahan dari sebuah sekolah yang ada di kota, namum dia tak suka membaur dengan saya dan teman-teman yang lainnya. Sebuah berawal dari keterpaksaan, ketika dia tak mau berbaur dengan kami, kamipun mendiamkannya, tiada jalinan komunikasi yang tercipta, hanya diam seribu bahasa seperti tiada siapa-siapa, yang pada ujungnya membuat kesalahpahaman yang tak bertepi, seperti orang yang marah-marahan tak jelas.
Perjalanan persahabatan terus berjalan, kesalah pahaman itu mulai beransur-ansur memudar. Suasana diantara kita sudah mukai membaik, tawa dan canda sudah mulai tersungging dibibir kami. Pada suatu sore, setelah kita melaksanakan sholat Ashar, kita menunggu jemputan pulang, namum pada saat itu ada teman yang kehilangan dompetnya, kami semua terkejut dan merasa tak percaya, masa ada maling disekolah kita?. Akhirnya semua siswa diperiksa, namun Ani anak baru tersebut merasa resah dan gelisah ketika akan diperiksa, mungkin ada rasa ketakutan atau rasa yang lain, air matanya mulai menetes membasahi lengan bajunya. Teman-teman mencurigainya, karena hanya dia yang masih dalam kelas ketika teman-teman yang lain melaksanakan sholat Ashar di masjid sekolah.
Pesisir Selatan, 24 November 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen pentigrafnya, Pak. Salam literasi
sama-sama pak, ilustrasi dari anak pak, diajak untuk berani menulis, moda kedepan bisa menjadi penulis
Maaf Pak Dony, bila ini karya siswa Bapak mestinya Bapak menyarankannya mengirim ke Sasisabu.
Karya Anak ku buk
Makasih sarannya buk
Moga ada yang menyukainya, karya perdana siswi SMP