Pandemi Covid 19 yang sedang melanda Negeri Indonesia sekarang ini berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan, baik kesehatan, ekonomi, budaya, politik, dan pendidikan. Dalam aspek pendidikan, pandemi Covid 19 telah memberikan dampak terhadap kegiatan belajar mengajar di sekolah. Akibat pandemi covid 19, kegiatan belajar mengajar tidak dapat berlangsung tatap muka sebagaimana biasanya melainkan dengan belajar jarak jauh, alias daring alias work from home. Kebijakan belajar dari rumah ini diambil oleh pemerintah sebagai langkah strategis semata mata dengan tujuan untuk memutus mata rantai penyebaran ganasnya virus corona atau covid 19. Selain itu juga agar kita tetap dapat memenuhi hak belajar anak meski dalam situasi covid 19.

Kebijakan belajar dari rumah atau work From Home ini menuntut adanya penyesuaian kurikulum sekolah dengan situasi tanggap darurat covid 19. Hal ini mengingat bahwa kurikulum merupakan program pendidikan sekolah yang menjadi pedoman penyelenggaran kegiatan belajar mengajar di sekolah. Jadi, dengan kurikulum yang sudah disesuaikan dengan situasi dan kondisi, kebutuhan belajar siswa serta tujuan yang akan dicapai maka kurikulum tersebut dapat untuk dilaksanakan sebagai pedoman kegiatan pnyelenggaraan pendidikaan di satuan pendidikan.

Kurikulum SMP N 3 Pleret sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan juga harus direview, direvisi, disempurnakan dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi krisis pandemi covid 19. Oleh karena itu, pada hari Selasa 19 Mei 2020 SMP N 3 Pleret mengadakan review Perubahan Kurikulum. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada pukul 10.00-12.00 yang bertempat di ruang laboratorium IPA. Kegiatan ini bertujuan menyempurnakan dan menyesuaikan kurikulum SMP N 3 Pleret dengan situsi dan kondisi masa darurat pandemi covid 19. Selain itu perubahan kurikulum ini dilakukan agar kurikulum tersebut sesuai dengan kebijakan yang diambil pemeritah pusat maupun daerah terkait dengan belajar dari rumah atau work from home.

Hadir dalam acara tersebut Pengawas Pembina Sekolah Bpk Drs. Basrodin, M.Pd, Ketua Komite Bapak Sarjiyana, M.Pd, bapak ibu wali siswa, 3 orang bapak ibu guru dan 1 orang karyawan TU serta dua orang perwakilan siswa. Sengaja yang hadir dibatasi agar protokol kesehatan tetap dapat dijalankan utamanya adalah jaga jarak atau social dan pyisical distncing. Dari hasil review Kurikulum SMP N 3 Pleret tidak banyak yang diubah atau direvisi, melainkan hanya pada beban belajar, penilaian rapor semester 2 untuk kelas 7,8,9, kriteria kenaikan kelas, kriteria kelulusan dan kalender pendidikan. Dan itu semua sudah disesuaikan dengan situasi dan kondisi covid 19.

Pukul 12.00 tepat kegiatan review perubahan kurikulum SMP N 3 Pleret berakhir. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama meski semua yang hadir menggunakan masker.