Evaluasi bisnis tahun 2024 untuk menyusun strategi tahun 2025 dari perspektif pemasaran, operasional, SDM, dan keuangan. Tidak terasa empat hari lagi tahun 2024 akan berakhir. Tentunya banyak pengalaman usaha yang telah dilalui. Kita akan mengevaluasi mulai dari perspektif marketing, operasional, SDM, dan keuangan.

Evaluasi kinerja marketing 2024 menunjukkan penerapan strategi pemasaran digital meningkat di mana belanja iklan naik sebesar 15% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, namun ROI dari beberapa kanal digital belum optimal dengan kontribusi terhadap penjualan hanya naik 5%. Keberhasilan penetrasi di pasar perkotaan mencapai 12%, namun pasar pedesaan masih kurang terjangkau dengan pertumbuhan hanya 3%. Beberapa produk baru berhasil diluncurkan, tetapi adopsi pasar masih terbatas.

Evaluasi kinerja operasional 2024 menunjukkan perbaikan efisiensi manajemen rantai pasok, namun masih terdapat kendala di mana waktu pengiriman ke daerah terpencil membutuhkan 5 hari, lebih cepat dari biasanya yaitu 7 hari. Kapasitas produksi hanya terpakai sebesar 85%, namun masih kurang fleksibel dalam menanggapi perubahan permintaan pasar.

Evaluasi kinerja sumber daya manusia 2024 menunjukkan program pelatihan sudah ditingkatkan, tetapi tingkat turnover karyawan masih tinggi mencapai 18% per tahun, terutama di level manajerial. Upaya membangun budaya inovatif belum sepenuhnya berhasil, hanya 40% karyawan yang merasa terlibat dalam inisiatif inovasi perusahaan.

Evaluasi kinerja keuangan 2024 menunjukkan pendapatan meningkat sebesar 10%, namun margin laba bersih menurun dari 8% menjadi 6% akibat kenaikan biaya produksi. Arus kas operasional positif, tetapi investasi dalam pengembangan produk baru masih terbatas.

Dari evaluasi kinerja perusahaan tahun 2024 ini ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian yaitu: (1) dibidang pemasaran adalah masih ada peluang penetrasi pasar pedesaan untuk meningkatkan pertumbuhan perusahaan, (2) dibidang operasional perlu meningkatkan fleksibilitas produksi untuk merespons permintaan pasar yang dinamis, (3) dibidang SDM perlu menurunkan tingkat turnover yang tinggi untuk kontinuitas operasional dan inovasi, dan (4) dibidang keuangan perlu meningkatkan margin laba agar meningkatkan kemampuan investasi untuk ekspansi dan inovasi.

Rekomendasi Strategi untuk Tahun 2025, di bidang pemasaran adalah: optimalkan kanal digital dengan analisis ROI yang lebih mendalam untuk meningkatkan efektivitas pemasaran; membangkan strategi khusus untuk pasar pedesaan melalui kemitraan dengan distributor lokal; dan melakukan riset pasar untuk mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan mengarahkan pengembangan produk baru yang sesuai. Rekomendasi di bidang operasional tahun 2025 adalah: investasi dalam infrastruktur logistik untuk meningkatkan jangkauan distribusi, terutama ke daerah terpencil; dan implementasikan sistem produksi yang lebih fleksibel untuk menyesuaikan dengan perubahan permintaan pasar. Rekomendasi di bidang SDM tahun 2025 adalah: meningkatkan program kesejahteraan dan pengembangan karier untuk mengurangi turnover; dan mendorong budaya inovasi melalui program insentif dan pelibatan karyawan dalam proses pengambilan keputusan. Rekomendasi di bidang keuangan tahun 2025 adalah: melakukan audit biaya untuk mengidentifikasi dan mengurangi pengeluaran yang tidak efisien; dan mengalokasikan dana untuk pengembangan produk dan ekspansi pasar yang memiliki potensi ROI tinggi.

Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, perusahaan diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan daya saingnya di tahun 2025. Semoga perusahaan kita dapat bertumbuh secara berkelanjutan di tahun 2025. Salam inovasi.