Dr. Dra. Desmi Irianti, M.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Welcome Naira (Tantangangurusiana ke 76)

Ayo Naira mandi dulu. Habis itu kita makan bersama", aku meminta Naira untuk mandi. Kulihat Naira tampilannya agak kusam.

Ya, bu, jawab Naira singkat.

Dari dapur kulihat Naira. Rasa prihatinku terhadap Naira belum juga hilang. Mungkin karena sayangku kepada dia sama seperti aku sayang kepada anakku sendiri.

Selesai Naira mandi dia mendekat kearahku. Terukir senyum indah di bibirnya. "Bu izinkan aku membantu ibu ya", Naira menawarkan dirinya untuk membantu.

"Iya". "Boleh, boleh. Kamu angkat piring makan ke atas meja ya. Kemudian keluarkan sambal yang ada di lemari", instruksiku kepada Naira.

"Enak bu. Lama rasanya aku tidak makan seenak ini", Naira menyampaikan perasaannya padaku. "Masak sih". Silahkan tambah lagi. Ibu senang kalau selera makanmu bagus. Ibu ingin badanmu sehat kembali seperti dulu". Naira menganggukkan kepalanya. "Apakah kamu ndak rindu untuk bisa mengajar lagi. Siswa-siswamu menantikan kehadiranmu di kelas. Mereka sering bertanya tentang kamu. Mereka rindu dengan suaramu yang merdu. Mereka menunggu kuiz yang sering kau berikan kepadamu disetiap akhir pembelajaranmu". Tampak butiran air menumpuk di sudut mata Naira.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post