Setiap orang pasti memiliki masalah. Hanya saja ada orang yang rapih menyimpannya. Ada orang yang bisa menceritakan kepada orang lain. Itu sah sah saja. Karakter setiap orang berbeda.

Saat masalah datang. Pasti meninggalkan rasa sedih, kecewa, muram atau bahkan stress - keadaan tertekan. Situasi seperti ini, tidaklah menyenangkan. Kita terasa dicekik. Tidak bisa berpikir jernih. Seakan akan dunia sangat suram dan tidak akan datang lagi kebahagian. Bila sudah berpikiran seperti ini, pasti akan depresi.

Suatu hari, saya pergi ke toko buku, untuk membelikan buku anak anak. Anak saya yang paling kecil suka sama buku Thomas and Friends, sementara kakaknya suka buku Why atau KKPK. Saya melihat buku power positif thingking. Saya teringat teman, selalu bilang saya harus membaca buku tentang positif thinking. Tanpa melihat siapa pengarangnya dan sinopsisnya saya masukan ke keranjang belanja.

Setiba di rumah, saya membaca bukunya. Penulisnya seorang pastor. Bukan masalah besar buat saya. Inti dari membaca mengambil hal baik dan membuangnya untuk hal yang tidak penting. Buku ini menarik. Gaya bahasa enak, tidak kaku. Buku ini menyuguhkan bagaimana cara mengatasi persoalan persoalan sehari hari. Dengan di beri penjelasan dalam kitab Kristen. Ini saja yang kurang buat saya. Tetapi bukan saya, kalau ingin sesuatu pasti usaha keras. Saya mencoba cari padanannya di Al Qur'an. Bagus juga saya membuka buka terjemahan lagi.

Menurut Norman Vincent Peale, untuk mengatasi masalah masalah, pertama - tama dengan membuangnya perlahan masalah itu dari pikiran dan jiwa kita. Pikiran itu perlu dikosongkan beberapa menit. Setelah itu masukan kepercayaan kita pada Tuhan. Kita harus yakin bahwa Tuhan akan mengurus semua urusan kita. Terus saja lakukan setiap hari.

Itu saya terapkan, saya berdoa khusu. Saya ulang terus setiap hari. Saya pasrahkan semuanya pada ketentuan Allah. Subhanallah, sesuatu yang tidak pernah saya sangka - sangka, menghampiri saya. ( Red. Doa saya terkabul).

Jadi sekarang saya akan terus berdoa untuk kesembuhan salah satu orang yang penting dalam hidup saya. Saya yakin doa bisa mengubah keadaan, rasa sakit yang beliau derita akan berkurang. Dan tidak akan pernah lagi merasakan rasa sakit yang menyiksanya. (Red saya sedih sekali). Insyaallah, beliau akan sehat kembali. Aamiin