Eddy Salahuddin

Guru SMA Negeri 3 Pangkalpinang dan masih aktif mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia. Menjadi penulis beberapa artikel dan puisi, baik yang diterbitkan indi...

Selengkapnya
Navigasi Web
MENUJU PERNIKAHAN ANAK KEDUAKU

MENUJU PERNIKAHAN ANAK KEDUAKU

Hampir dua bulan sudah berlalu sejak November 2020 yang lalu, tulisan ini dilanjutkan dengan pengembangan bahan atau materi tulisan. Tanggal 8 November 2020 yang lalu, anak kedua kami, Dini telah dilamar oleh seorang jejaka dan diterima dengan baik serta pertimbangan dan pemikiran yang matang.

Novaldy Pahlevi, lelaki yang dikenalnya beberapa tahun yang lalu datang malam itu bersama keluarga besarnya; berkunjung dan berkenalan lebih dekat dengan kami sekeluarga. Melalui perbincangan malam ini, dengan juru bicara Pak Budi, Kakak tertua ayah Noval, disampaikanlah niat dan maksud kedatangan rombongan.

Beberapa minggu sebelumnya, Noval, begitu kami memanggilnya sendiri sudah menyatakan bahwa perkenalan mereka berdua selama ini akan dilanjutkan ke tahapan yang lebih serius.

Saya dan istri memahami maksud dan keinginan tersebut dan sempat juga menjelaskan beberapa hal yang perlu diketahui oleh yang bersangkutan. Terutama disampaikan tentang bagaimana sesungguhnya sosok/pribadi Dini yang dikenalnya selama ini. Noval juga ditanyakan apakah sudah siap dengan segala sesuatunya untuk melangkah ke jenjang tersebut.

Malam itu juga sudah direncanakan bahwa akad nikah keduanya akan dilangsungkan insya Allah, 21 Februari 2021. Hari ini, saat tulisan ini disusun, masih tersisa 20 hari lagi menuju hari H tersebut. Pengalaman saat Dita melaksanakan pernikahannya 13 Desember 2020 yang lalu sangat memberikan banyak hal yang perlu kami lakukan dan siapkan menjelang 21 Februari yang akan datang.

Beberapa persiapan yang sudah dan akan dilakukan tentu saja tidak jauh berbeda dengan apa yang sudah dilakukan sebelumnya. Dini dan Noval sudah melakukan beberapa hal seperti yang kami tanyakan kepada mereka. Persiapan mental dan juga fisik sangat penting dijadikan fokus menghadapi momentum nanti.

Secara administrasi, keduanya sudah menyelesaikan proses surat menyurat dan sudah mendaftarkan acara akad mereka di KUA setempat sesuai alamat calon mempelai laki-laki. Akad nikah akan berlangsung di kediaman kami dengan konsep yang juga sudah dipikirkan oleh Dini dan Noval. Keperluan pelaminan dan tenda serta tata rias pengantin juga kabarnya juga sudah mereka usahakan dengan sistem paket meski agak sedikit mahal. Sedangkan untuk konsumsi dan aneka hidangan saat acara nanti juga sudah dibicarakan dengan calon besan, yaitu Ibu Lenna dan Pak Eddy Kurniadi.

Tim kuliner juga masih tim yang melaksanakan eksekusi tanggal 11-13 Desember 2020 yang lalu, dikomandani Ibu Asiah dkk, besannya Mamak Idham. Banyak suara yang mengatakan bahwa masakan yang diolah tim ini enak surendol tak kendol-kendol nguenahhh. Jadi, sudah dipastikan mereka akan melakukan eksekusi kuliner lagi, insya Allah tanggal 19-21 Februari 2021 yang akan datang.

Tentang lokasi tenda dan parkir kendaraan tamu dan tuan rumah memang tidak terlalu dipermasalahkan lagi karena rumput yang sudah dibersihkan beberapa bulan yang lalu tinggal dibersihkan sedikit saja. Hanya evaluasinya terkait pengaturan dan petugas parkir yang ekstra dalam mengatur kendaraan tamu yang hadir. Maklum saja, selan lokasi yang relatif terbatas juga akses jalan masuk yang sangat sempit ditambah lagi, ada beberapa tamu yang baru pertama kali masuk ke lokasi acara sehingga agak bingung. Semoga saja hal ini tidak terjadi lagi.

Dalam minggu awal bulan Fabruari ini, data kenalan, sahabat dan handai taulan yang akan diundang sedang disiapkan agar bisa dipastikan jumlah semuanya. Hal ini juga terkait kartu undangan yang akan disiapkan minggu depan. Mudah-mudahan bisa disiapkan dengan baik oleh Dini dan Noval sehingga tidak ada yang lupa diundang baik secara langsung atau pun melalui media sosial, facebook, whatsapp, dan instagram.

Dalam minggu ini juga segala peralatan masak yang akan digunakan juga sudah ada dan jika kurang hanya menambahkan saja. Piring, sendok, panci, dandang yang dulu pernah dipinjam masih ada sebagian di rumah. Piring kepunyaan Cik Ratna sudah siap digunakan; sendok yang tersedia juga sudah siap; termasuk tabung gas serta kompor yang diperlukan untuk memasak tanggal 20 dan 21 Febuari nanti akan diusahakan agar tidak menyulitkan tim kulinernya. Terpal yang pernah dipakai juga siap dibentangkan lagi meski kondisinya sudah agak sobek di sana-sini. Tempat eksekusi bahan makanan sesuai menu yang direncanakan juga masih terkondisikan dengan baik.

Faktor cuaca yang masih belum bisa diprediksi pada bulan ini. Akan tetapi, semoga saja tidak menghalangi acara nantinya. Memang hujan sangat diharapkan turun untuk memenuhi ketersediaan air tetapi pada tiga hari menjelang hari H semoga cuacanya bersahabat dengan kita semua, aamiin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Selamat ya pak, semoga pernikahan anaknya samawa, sukses selalu pak

05 Feb
Balas

makasih, Bu atas doanya, aamiin

06 Feb

Selamat ya Pak, semoga berjalan lancar acaranya dihari-H. Senang bacanya ada nada canda surendol takkendol kendol. Salam kenal dan izin follow. Sehat dan sukses selalu ya Pak.

04 Feb
Balas

makasih, sudah berkunjung dan mengikuti. salam kenal juga

05 Feb



search

New Post