Edi Prasetyo

Tinggal di Purbalingga, Jawa Tengah. Sejak masih kuliah di IKIP Yogyakarta gemar menulis. Pernah menjadi guru di SMAN 1 Sokaraja, Banyumas 18 tahun, KS SMAN 1 S...

Selengkapnya
Navigasi Web

Beban Berat Guru Penulis

Sungguh berat beban guru penulis. Jauh lebih berat dibandingkan penulis-penulis lain yang bukan guru. Mengapa begitu?

Dalilnya mudah. Apa saja yang dilakukan guru, tak boleh dipisahkan dari tugas utamanya sebagai guru, yakni mendidik. Ada dua hal utama yang hendaknya benar-benar diperhatikan guru dalam mendidik. Kebaikan dan kebenaran. 

Kebaikan mengandung makna, bahwa apa saja yang dilakukan guru hendaknya benar-benar bermanfaat baik bagi peserta didik maupun masyarakat luas. Sedangkan kebenaran mengandung makna, bahwa apa saja yang dilakukan guru hendaknya benar-benar sesuai dengan norma maupun kaidah sehingga dapat dipertanggungjawabkan.

Oleh karena itu, ketika membuat tulisan yang dipublikasikan, dua hal tersebut juga tidak boleh diabaikan oleh guru. Dari segi materi tulisan, apa yang ditulis guru hendaknya benar-benar memiliki manfaat baik bagi peserta didik maupun masyarakat luas. Tak seharusnya guru memublikasikan tulisan yang tidak memiliki manfaat. Itu namanya tidak mendidik.

Selanjutnya, dalam setiap tulisan yang dibuatnya, hendaknya guru benar-benar menaati berbagai norma maupun kaidah yang berlaku. Baik norma/kaidah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara.

Terkait dengan aspek kebenaran, ada hal penting lagi yang tak seharusnya diabaikan oleh guru penulis. Apa itu? Tidak lain adalah norma/kaidah dalam berbahasa tulis. Ya, guru penulis hendaknya mau berusaha untuk memahami kaidah berbahasa tulis sekaligus menaatinya. Dengan demikian, dalam  setiap tulisan yang dibuatnya, kesalahan-kesalahan penulisan akan dapat ditekan seminimal mungkin. Jangan sampai terjadi, ada guru yang sudah memublikasikan ratusan tulisan misalnya, namun dalam setiap tulisannya masih banyak dijumpai kesalahan penulisan. Malu, bukan?

Ternyata berat ya beban guru penulis? Meski berat, setiap guru penulis hendaknya merasa yakin kalau dirinya akan mampu menjalaninya. Asal ada kemauan, pasti ada jalan. Mulai sekarang, mari kita singkirkah jauh-jauh prinsip “yang penting menulis” ataupun “asal menulis”. Malu ah pada peserta didik dan masyarakat!  

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren ulasannya

24 Aug
Balas

Terima kasih, Bu Fitriany. Teruslah berkarya, semoga sukses.

24 Aug

Kereeen ulasannya, Pak. Sy sangat setuju. Tetap semangat. Salam literasi

24 Aug
Balas

Terima kasih, Pak Dede. Salam literasi juga.

24 Aug

Terima kasih, tulisan Pak Edi Prasetya begitu bernas. Jadi setiap kali tayang, saya selalu cerna isinya yang sarat makna. Sukses selalu,Pak.

24 Aug
Balas

Terima kasih sekali, Pak. Tulisan Pak Tri Makno juga bagus-bagus. Sukses selalu buat Bapak.

24 Aug

Trims pak Eko, telah mengingatkan, insyaAllah dilaksanakan

24 Aug
Balas

Edi Prasetio

24 Aug

Sama-sama, Bu. Semoga bermanfaat.

24 Aug

Inspiratif, terima kasih Bapak untuk mengingatkan. Bismillah sy berusaha belajar menjadi lebih baik lagi

03 Sep
Balas

Selalu bermanfaat tulisan Bapak. Sangat setuju pendapat Bapak

24 Aug
Balas

Alhamdulillah. Terima kasih sekali, Bu Noor.

24 Aug

Semoga kita selalu dapat menulis. Sehat dan sukses selalu Pak Edi

24 Aug
Balas

Amin. Terima kasih sekali dan sukses pula buat Bu Elvina.

24 Aug

Terima kasih pencerahannya, Pak Edi. Salam sukses selalu.

24 Aug
Balas

Terima kasih kembali, Bu Yuria. Sukses pula buat Ibu.

24 Aug

Insyaallah pak, akan terus belajar. Terima kasih telah menginggatkan.

24 Aug
Balas

Terima kasih kembali, Bu Marni. Kita memang perlu saling mengingatkan.

24 Aug

Terima kasih Pak, ulasan yang sangat bermanfaat. Insya Allah saya ingin selalu belajar dan siap untuk memperbaiki diri, sehat dan sukses selalu untuk Pak Edi Prasetyo bersama keluarga.

24 Aug
Balas

Terima kasih kembali, Bu. Semoga kita semua mau dan mampu berbenah. Terima kasih atas doanya. Semoga Bu Indarti pun selalu sehat dan sukses.

24 Aug

Keren pak...benar. setuju....

24 Aug
Balas

Terima kasih sekali, Bu Yulivia.

24 Aug

Rindu krisan bapak ulasan yang bermanfaat saya harus belajar lagi agar mengurangi kesalahan berbahasa tulis.

25 Aug
Balas

Baiklah, Bu. Akan saya sempatkan membaca tulisan Ibu dan memberi krisan jika diperlukan.

25 Aug

Baarakallah. In syaa Allah saya akan banyak belajar dari para pakar seperti Bapak. Semoga upaya menambah wawasan, dapat meminimalisir kesalahan-kesalahan dalam kepenulisan. Salam hormat.

24 Aug
Balas

Alhamdulillah. Terima kasih sekali, Bu Siti. Kita semua memang harus mau terus belajar agar bisa menjadi penulis yg baik. Salam hormat kembali.

24 Aug

InsyaAllah akan terus belajar dan belajar menulis ..

24 Aug
Balas

Alhamdulillah. Semoga Allah akan memudahkan usaha kita, Pak.

24 Aug

Insya allah akan dibenahi dan berusaha menulis sesuai kaidah

24 Aug
Balas

Ya, Bu. Hendaknya kita mau berusaha.

24 Aug

Keren Pak. Terima kasih atas ulasannya. Menulis berarti belajar, belajar dan belajar. Sukses selalu Pak. Salam sehat.

23 Sep
Balas

Ulasan yang keren

29 Aug
Balas

Terima kasih, Bu Fifit.

29 Aug

mantap keren cadas... ulasan keren menewen, mencerahkan, makasih ilmunya... salam literasi sehat sukses selalu pak Edi Prasetyo

10 Dec
Balas

Insyaallah siap melaksanakan Bapak. Saya juga yakin bahwa setiap ada kemauan pasti ada jalan. Semoga sehat dan bahagia selalu Bapak.

24 Aug
Balas

Alhamdulillah. Betul sekali, Bu. Semoga Bu Dewi juga selalu sehat dan bahagia.

24 Aug

Terima kasih sudah mengingatkan pak Edi...jadi malu pada diri sendiri karena merasa belum bisa menulis dengan baik...semoga sehat dan sukses selalu

25 Aug
Balas

Terima kasih kembali, Bu. Kita memang perlu saling mengingatkan demi kebaikan bersama, Bu Wiwik. Semoga Bu Wiwik pun selalu sehat dan sukses.

25 Aug

Guru merupakan agen perubahan dalam peradaban

24 Aug
Balas

Betul sekali pendapat Pak Badri. Terima kasih sekali, Pak.

24 Aug

Sama- sama pak ,badri juga masih belajar dan terus belajar....

24 Aug
Balas

Silakan saja Pak Badri mulai menulis. Tidak usah ragu-ragu.

24 Aug



search

New Post