Beberapa Kata yang Penulisannya Kadang Masih belum Benar
Saat membaca tulisan orang lain, kadang kita menemukan beberapa kata yang penulisannya masih belum benar. Ketidaktahuan tentang penulisan kata yang benar, bisa jadi merupakan penyebabnya. Untuk menghindari hal tersebut, hendaknya setiap penulis mau berusaha untuk memahami penulisan kata yang benar. Mau membaca dan memahami Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), merupakan salah satu upaya yang sangat disarankan.
Berikut ini beberapa kata yang penulisannya kadang masih belum benar. Kata kalau ditulis kalo; kata tahu ditulis tau; kata kemarin ditulis kemaren; kata ramai ditulis rame; kata utang ditulis hutang; kata embus ditulis hembus; kata napas ditulis nafas; kata dibaca ditulis di baca; kata meletakkan ditulis meletakan; kata memasukkan ditulis memasukan; kata melakukannya ditulis melakukanya; dan kata lainnya ditulis lainya.
Selain kata-kata tersebut, kita juga masih cukup sering menemukan kata-kata lain yang penulisannya juga masih belum benar. Meski tak ada sanksi hukum, kesalahan dalam penulisan kata sedapat mungkin tetap dihindari. [*]
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
terima kasih atas sarannya pak
Terima kasih kembali, Bu Sriyatun.
Wah saya masih sering salah dengan kata utang dan embus, terima kasih sudah diingatkan, Pak Edi. Barakallah.
Benarkah, Bu Dian? Semoga tak akan terjadi lagi. Amin. Terima kasih kembali, Bu Dian.
Terimakasih atas peringatannya Pak Edi, kadang sering mengabaikan
Terima kasih kembali, Bu Anies.
Okay Bapak, kadang ulah android ini Bapak, Berubah sendiri ketika jempol bereaksi!
Ya, Bu. Hendaknya kita lebih berhati- hati.
Assalamualaikum terima kasih atas penjelasannya Pak. sangat bermanfaat.
Waalaikumsalam w.w. Terima kasih kembali, Bu Yani. Syukur jika tulisan sederhana ini ada manfaatnya.
Terima kasih ilmunya pak Edi, semoga sehat selalu
Terima kasih kembali, Bu Hasanah. Alhamdulillah saya sehat. Semoga Bu Hasanah pun selalu sehat. Amin.
mudahan menjadi bahan revisi bagi yang keliru pak. mksh ilmunya.
Ya Bu, semoga saja. Terima kasih kembali, Bu Fakhrida.
Terimakasih, pak Edi. Tidak bosan untuk mengingatkan kesalahan yg tak perlu terjadi. Semoga kedepannya lebih baik lagi.. Salam..
Terima kasih kembali, Bu Elda. Amin. Semoga saja, Bu.
Terima kasih pak..akan diperbaiki.
Terima kasih kembali, Bu Gustryarni.
Terimakasih pak
Terima kasih kembali, Bu Menik.
Tambah lagi ilmu saya, terimakasih telah berbagi. Sehat dan sukses selalu ya pak. Salam hormat
Terima kasih kembali, Bu Rawalumaili. Semoga Bu Rawalumaili pun selalu sehat dan sukses. Amin.
Terima kasih atas ilmunya Pak Edi, kadang saya sering mengabaikannya karena ketidak tauan
Terima kasih atas ilmunya Pak Edi, kadang saya sering mengabaikannya karena ketidak tahuan
Alhamdulillah, mantap. Trimakasih pak
Terima kasih kembali, Bu Sri. Semoga ada manfaatnya.
Kadang penulisan itu dipengaruhi ucapan sehari-hari, dan dianggap itulah yang benar.
Ya Bu, kadang memang seperti itu.
Sangat bermanfaat pak Edi, ilmu.baru ( embus, yg benar, bukan hembus).
Ya Bu Tyas, syukur jika bermanfaat.
Sangat bermanfaat pak Edi, ilmu.baru ( embus, yg benar, bukan hembus).
Makasih pak atas ilmunya
Terima kasih kembali, Bu Erasanti.
terimakasih ilmunya bapak...
Terima kasih kembali, Pak Azwar.
semoga bermanfaat buat generasi kita semua...
Semoga saja begitu, Pak.
Terima kasih ilmunya pak
Terima kasih kembali, Bu Deswanti. Semoga ada manfaatnya.
Info yang mencerahkan!
Terima kasih atas apresiasinya, Bu Chadidjah.
Terima kasih ilmunya bapak
Terima kasih kembali, Bu Halifah.
Saya juga kadang masih seperti itu. Terimakasih sarannya.
O ya? Terima kasih kembali, Pak Syaiful.
Koreksi yang super.Terima kasih banyak pak Guru.
Terima kasih sekali, Bu Sridewi.