Setiap penulis, memiliki kemampuan berbahasa tulis yang berbeda. Ada yang sudah bagus, namun ada pula yang belum. Terhadap penulis yang sudah bagus kemampuan berbahasa tulisnya, cukup dinikmati tulisannya. Namun, terhadap penulis yang belum bagus, ada tanggung jawab moral dari sesama penulis untuk menunjukkan kekurangannya jika memang mampu.

Meski kemampuan berbahasa tulis saya masih terbatas, kadang saya memberanikan diri untuk memberikan koreksi pada tulisan-tulisan penulis lain jika menurut saya ada kesalahan penulisannya. Selain sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama penulis, rasanya juga tak baik jika saya membiarkan penulis lain melakukan kesalahan penulisan yang bisa jadi sebagai akibat dari ketidaktahuannya.

Sejauh ini, belum ada tanggapan negatif dari teman-teman penulis lain yang saya koreksi tulisannya. Umumnya, mereka justru berterima kasih karena telah saya tunjukkan kekurangannya. Bahkan, kadang ada penulis lain yang "iri" dan kemudian meminta saya agar juga mau mengoreksi tulisannya. Tanpa ragu-ragu, saya pun kemudian menuruti permintaannya.

Sebagaimana diketahui, berbahasa tulis memang tidak mudah. Ada kaidah-kaidah menyangkut banyak hal yang harus ditaati. Kenyataannya, dengan berbagai alasan masih cukup banyak orang yang belum memahami kaidah-kaidah tersebut. Akibatnya, saat mereka membuat tulisan, kadang ada kesalahan-kesalahan penulisan yang tidak mereka sadari. Apakah penulis yang telah memahami kaidah -meski masih terbatas- akan membiarkan penulis lain melakukan kesalahan penulisan? Tentu tidak, bukan?

Karena itu, jika teman-teman mengetahui ada tulisan penulis lain yang di dalamnya terdapat kesalahan penulisan, sudilah untuk menunjukkan kesalahan tersebut jika memang mampu, demi kebaikan kita bersama. Dengan demikian, diharapkan kesalahan-kesalahan penulisan di blog ini nantinya akan semakin berkurang. [*]