Aurora
kamar ini mengurung diriku
gempita sesak mendesak
antara Magrib dan Isya
aku melihat ourora
berkelebat di kaki langit
*
dalam relung waktu
udara terjebak dalam bilik pengap
aku telentang antara tidur terjaga
mencoba mengeja satu dua doa
**
ketika mataku hampir lelap
burung gagak terbang di atas atap
kembali kupanggil namamu
untuk menjaga ragaku
di relung waktu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah pak....sehat dan sukses selalu
Sungguh keren banget Pak puisinya. Semoga sukses dan sehat selalu aamiin.
Cakep puisinya pak Edi, diksi yang indah, salam sukses selalu