Edi Sutopo

Mengajar di MTs Negeri 1 Grobogan Jawa Tengah....

Selengkapnya
Navigasi Web
Daun Berbisik
kompasiana.com

Daun Berbisik

tubuh-tubuh beringsut

bukan bermalasan lari dari kenyataan

mereka sibuk dengan mata terpejam

terbakar jadi arang siap dinyalakan

*

mereka melafazkan potongan doa

memuja kekasih hati mengurapi hari

hati tersedu dalam ketaatan

badan sirna tak kuasa bicara

setara di bawah kubah langit senja

merengek mengiba atas segala dosa

**

derai daun bambu berbisik-bisik

mengusap badan yang ringkih

wajah putih datang di hari cerah

bayangan lama tak mau kembali

mungkin lari terbakar mentari

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wih, kereeeenn. Puisi yang mempesona. Mantap, Pak

05 Feb
Balas

Keren puisinya Bu. Salam literasi.

05 Feb
Balas

Wow..daun berbisik meski habis termakan waktu ya Pak

05 Feb
Balas

Diksi yang luar biasa. Salam sehat dan bahagia bersama keluarga tercinta, Bapak

05 Feb
Balas

mantap keren cadas... puisi keren menewen, memesona penuh makna... salam literasi sehat sukses selalu mas Edi

05 Feb
Balas

Mantap sekali Mas Edi. Salam literasi

05 Feb
Balas

Puisi pak Edi selalu keren menewen.Salam literasi dan semoga sukses selalu

05 Feb
Balas



search

New Post