Sekitar tahun 2019, pihak dinas pendidikan provinsi Aceh mengunjungi sekolah saya yaitu SMA Negeri 13 Banda Aceh, kala itu kepala sekolah nya dijabat oleh Dra. cut Anisah, kami keluarga besar SMA Negeri 13 Banda Aceh menyambut dengan baik dari pihak dinas pendidikan aceh serta dari pihak kementerian pendidikan dan kebudayaan RI. Rombongan bersilaturahmi dengan pimpinan dan beliau menyambut baik kedatangan tamu dari kementerian tersebut yang rencananya akan mengunjungi rumah dari salah seorang peserta didik dari Sekolah yang bersangkutan.

Kebetulan saya langsung ditugaskan oleh Kepala sekolah untuk mengunjungi rumah dari siswa yang siswa tersebut mendapat bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar yang sering disebut PIP, ketika kami bertemu kerumah yang kami tuju saya sendiri sangat prihatin melihat tempat tinggal mereka yang didalam rumah tersebut tinggal enam orang dalam satu rumah yang memang tidak layak untuk di huni, akan tetapi karena faktor ekonomi keluarga tersebut yang merupakan salah satu keluarga yang tergolong miskin.

Kurang lebih 1 jam saya bersama rombongan berbincang dengan orang tua siswa dan langsung didampingi oleh siswa tersebut yang kedua anak dari keluarga tersebut bersekolah di sekolah yang saya bertugas pihak rombongan langsung mewawancarai orang tua dari siswa menanyakan dari pekerjaan beliau sampai dengan sudah berapa lama tinggal ditempat itu.

Setelah mewawancarai keluarga tersebut dari pihak kementerian mengambil beberapa gambar atau video untuk sebagai bahan atau data mereka untuk dibawa pulang ke Jakarta untuk laporan mereka bahwa mereka sudah turun langsung ke lapangan untuk melihat bagaimana kehidupan sosok siswa tersebut. Namun setelah selesai mengambil gambar kami melakukan Photo bersama dengan pihak keluarganya,memang sungguh sangat memprihatinkan kan kehidupan dua orang anak didik saya ini,. Alhamdulillah sekarang kakak beradik itu sudah menyelesaikan atau sudah lulus di SMA Negeri 13 Banda Aceh. Satu orang tamatan tahun 2019 dan satu orang lagi adeknya yang putri lulus tahun 2020 ini, yang lulus ditengah wabah pandemi corona virus yang hampir menyebar ke seluruh dunia serta keseluruh pelosok Nusantara.