Efnita

Guru PAI SMP N 2 Koto Baru kab. Dharmasraya...

Selengkapnya
Navigasi Web

Karantina

Pelatihan hari pertama diawali dengan pembukaan hingga sore menjelang magrib, setelah itu peserta di persilahkan untuk istirahat mandi makan dan kembali ke ruang pelatihan sekitar jam 19.30 malam.

Kami pun beriringan ke penginapan yang berada di tingkat dua, kamar ini menghadap ke arah utara dimana terletaknya bangunan Ka'bah mini yang digunakan calon haji untuk manasik haji. Ketika memandangi Ka'bah tersebut membuat hatiku bergemuruh, berharap dan berdoa agar suatu saat aku bisa melihat Ka'bah yang sesungguhnya.

Aku satu kamar dengan ni Emyu, Cepot, dan erma. Mereka ini adalah teman temanku ketika kami masih mengajar di tempat yang sama, namun akhirnya terpisah oleh selembar kertas yang bernama mutasi. Tak satupun diantara kami yang masih mengajar di sekolah yang lama, semuanya terpencar ke barbagai sekolah.

Informasi apapun yang berkaitan dengan pelatihan dapat kami terima lewat Whatsapp, mulai dari sarapan, makan bahkan ada diantara peserta juga menggunakan WA sebagai tempat keluhannya ketika air macet, WC mampet, bahkan kekurangan bantal pun di siarkan lewat WA. Benar benar ekstra kerja panitia. Cemungut ya bpk ibu panitia..... lirih ucapku tapi tak beralamat.

Setelah makan malam kami masuk lagi ke ruang pelatihan. Kesan pertama yang terlintas dalam pikiranku saat masuk ruangan adalah "ramai". Lha... Gimana mau belajar kalau rameinya kayak ini ucapku pada ni Em yang duduk di sampingku, apalagi kita dapat bangku bagian belakang ni...

Eeehhh ni em nya malah jawab "santai aja Efni, nikmati..."

Benar saja, saat pak M. Ihsan mulai berbicara lagi semuanya seolah kena hipnotis, terpana dan hanyut dalam rangkaian kata katanya. Seolah baru bangun dari tidur panjang kami mulai bergerak dari stagnan yang kami ciptakan sendiri. Gaya pemberian materi bapak M. Ihsan yang berkolaborasi dengan mas Eko Prasetyo sangat mempesona hingga semua orang seakan akan sudah tidak sabar jadi penulis. Serasa mau meledak isi kepala dengan ide ide yang nantinya bisa dijadikan buku.

Seolah tahu dengan perasaan para peserta, pemateri langsung saja menyebutkan kalau punya ide ide yang banyak, bapak ibu cukup fokus pada satu ide saja yang lain jangan dulu di olah. Hal ini agar para calon penulis fokus pada satu ide, demikian ucap mas Eko Prasetyo.

Materi diberikan secara maraton, dan setiap materi akan langsung diberi tugas saat itu juga. Tugas pertama adalah menulis 300 kata tentang apa saja yang kita inginkan. Saran pemateri lebih baik kalau untuk saat ini di tulis tentang otobiografi sebab menuangkannya dalam bentuk tulisan akan lebih gampang dan mengalir begitu saja. Penulis tidak memerlukan referensi apapun seperti tulisan ilmiah.

Tagihan 300 kata ini mesti diserahkan pada hari kedua pelatihan ucap pak Ihsan sebelum mengakhiri acara pada sesi pertama dan selamat malam, saya bisa pastikan bapak/ibu tak akan bisa tidur nyenyak bahkan tidak mau tidur karena begitu bersemangatnya menuangkan isi hatinya ke dalam laptop.

Benar saja sesampainya di penginapan bukannya langsung istirahat, tapi malah pada buka laptop. Cepot misalnya, ia langsung membuka catatan tentang langkah yang mesti ditempuh dalam menulis.

"Mau buat judul apa pot" tanya Afni sama Cepot yang sudah membuka laptopnya cepot menjawab "Saya mau membuat kisah tentang saya dan teman masa kecil saya yang terpisah jauh waktu di Jakarta, bisa nggak ya",

"Lha... bukannya kata Pak Ikhsan tadi apapun bisa kita tulis yang penting fokus pada satu masalah, betulkan?".

" iya ya jawab cepot sambil tersenyum, tergambar di wajahnya tulisan apa saja yang mesti ditulis di dalam lembaran-lembaran bukunya nanti.

" Mantap,.. Hajar terus, teman yang lain menanggapi keseriusan cepot

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keran bu Efnita. Semua bisa menjadi sebuah tulisan. Dg menulis kita bisa. Salam literasi

12 Mar
Balas

Insyaallah Bu Noerhayati... Masih belajar Bu... Salam literasi...

12 Mar



search

New Post