Eka Andrijan Novianto

Dokter Hewan bagi saya sebuah harga mati Apalagi ini jadi cita citaku sejak kecil Sampai aku tiada aku akan dikenang sebagai dokter hewan Ada visi dan misi

Selengkapnya
Navigasi Web
Teknik Memberi Obat Peroral Pada Kucing Sakit

Teknik Memberi Obat Peroral Pada Kucing Sakit

Kucing yang sedang sakit setelah dibawah ke dokter hewan memerlukan rawat jalan. Dokter akan memberikan obat jalan . Anda akan ditanyakan saat dokter memberi rekomendasi obat apa yang akan dibawakan. Apakah Anda mampu memberikan obat dengan bentuk sirup/puyer atau tablet ? Kedua bentuk ini menjadi pilihan bagi pemilik untuk merawat kucingnya sampai sembuh Saya menuliskan untuk Anda kekurangan dan kelebihan pemberian bentukan obat ini bagi kucing Anda.

Pemberian bentuk sirup /puyer

Obat bentuk sirup berbeda dengan puyer. Sirup biasanya dicampur dengan cairan yang mengandung gula. Banyak sediaan dari sediaan obat manusia . Jikalau ada yang untuk hewan namun akan lebih mahal. Memang secara umum obat untuk hewan lebih mahal. Bentuk puyer berasal dari dokter hewan yang meracik obat tablet dijadikan puyer karena pemilik merasa kesusahan memberikan dalam bentuk tablet.

Kucing yang diberi obat sirup dan puyer mempunyai efek yang berbeda. Ada yang bisa minum sirup ada yang tidak bisa. Puyer secara umum sangat pahit. Rasa pahit merangsang kucing mengeluarkan air liur berlebih sehingga tidak efektif obat yang diberikan.

Pemberian Obat Tablet

Obat tablet menjadi pilihan terbaik karena langsung tertelan . Sangat efektif. Edukasi pemberian tablet secara umum masih kurang kepada pemilik kucing. Teknik pemberian obat ada dua cara . Secara langsung dan tidak langsung. Langsung dengan memberikan tablet pada pangkal lidah. Atau tidak langsung memakai alat tablet introducer dimana tablet dipegang pakai alat itu dan di masukkan pada pangkal lidah sama dengan cara langsung. Berdasarkan pengalaman cara pemberian dalam bentuk tablet sangat efektif.

Semoga bermanfaat

Eka Andrijan N

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post