Eka Erawati

Guru SMPN 55 Surabaya ...

Selengkapnya
Navigasi Web
AMONG US DAN KITA

AMONG US DAN KITA

Sebelum tidur saya sempatkan untuk memeriksa WA grup di HP anak saya. Total ada 3 grup WA di sana. Yang pertama grup best friend berisi prcakapan ala anak-anak yang kadang biasanya saya bantu "clear chat" karena isinya lebih banyak bom stiker. Di dalamnya juga ada Bu Guru yang memantau. Kalau saya jadi gurunya pasti  akan melakukan kegaiatan clear chat sesering mungkin .Yang kedua adalah grup Video call untuk kepentingan ngobrol lewat video yang pada kenyatannya tidak pernah VC.  Dan yang terbaru adalah "Among us grup". Saya baca isinya diskusi seru tentang mabar game terbaru Among us. Mabar adalah istilah para gamer untuk main bareng secara on line.

kami memang tidak sepenuhnya melarang anak  main gim. Namun ada batas waktu dan ketentuan.  Kami juga menfaatkan game sebagai  reinforcement untuk membantu membentuk perilaku yang lain. Misalnya dapat bonus waktu 10 menit jika bisa bangun subuh tepat waktu dan menghafalkan satu surat atau sejumlah ayat dalam Al-Quran.  Demikian sebaliknya ada pengurangan waktu jika melanggar kesepakatan jadwal kegiatan belajar dan sekolah.

Melihat keseruan percakapan di grup wa Among us saya minta ananda menceritakan apa isi dari game tersebut. Kurang lebih apa yang diceritakannya sama persis dari beragai informasi yang saya kumpulkan dari berbagai sumber di dunia maya.

Among us yang dikembangkan oleh Innerssloth LLC yang dirilis sejak tahun 2018 ini baru viral dua tahu kemudian. Dalam  gim ini, pemain dibagi kedalam dua kubu kru pesawat luar angkasa dengan pakaian warna-warni. Kubu pertama adalah kru pesawat yang  mendapat tugas rutin seperti memeriksa sambungan kabel atau mengunggah data-data di komputer.

Kubu ke dua adalah yang  membuat seru gim ini. Diantara mereka ternyata ada penyusup yang dikenal sebagai impostor . Tugasnya menyabotase hingga membunuh kru pesawat  lainnnya. Tugas kru pesawat atau disebut crewmates adalah mencari siapa yng yang menjadi impostor dan membuangnya keluar angkasa.

Mereka terkadang memerlukan waktu untuk rapat bersama jika ada korban. Impostor juga ada di dalamnya. Dia ikut adu argumen agar tidak dicurigai. Impostor juga bisa menfitnah para kru pesawat lain  demi melindungi dirinya. disinilah terjadi adu domba. permaianan berakhir jika impostor berhasil dibuang atau sebaliknya justru impostor yang jadi pemenang.

Berdasarkan sensor tower sejak september 2020 pemain baru among us mencapai 42 juta pengguna. Jumlah yang cukup banyak dan mengundang sejumlah tokoh penasaran memainkannya . Sebagaimana terlihat di akun twiter salah satu host terkenal @Najwa Shihab.  Beliau bercuti " Jadi gimana ini cara main Among Us ". Para netizen pun penasaran bagaimana jika seorang Mba Najwa shihab ikut main. Ada yang berkomentar bahwa bisa-bisa  rapat crewmates  berlangsung dua jam utuk mengulik secara ilmiah mana yang jadi impostor. Para pemainpun bisa ambyar karena terlalu lama diskusi. 

 

Walapun Among us hanya sebuah gim, apa yang terjadi di dalamnya  relevan dengan kehidupan nyata. Dalam mencapai sebuah misi yang dilakukan bersama-sama sekelompok kawan tidak semuanya akan berjalan dengan mulus. Bisa jadi dalam perjalanan akan ada yang "nggembosi" dan tidak setia dengan misi yang dijalankan. Itulah perlunya kehati-hatian. 

Anak-anak perlu diarahkan bahwa impostor adalah karakter yang tidak baik. Dia punya sifat dan ahlak tercela. Diberi kepercayaan tidak amanah. Berjanji mengingkari. Berkata tapi dusta atau bohong. ahlak tercela ini lah yang bisa merusak hubungan pertemanan dan persaudaraan.

Jika suatu saat kelak bila  menemukan teman yang jadi impostor, anak peru dilatih bersikap asertif. Berani berkata "tidak' jika diajak menjadi bagian mereka. Berani Ber amar makruf nahi mungkar. Sebagaimana pesan nabi

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman.” (HR. Muslim) [HR. Muslim, no. 49]

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Paparan yang keren Bund. Sukses selalu dan barakallahu fiik

19 Sep
Balas

terimkasih Bu Siti Ropiah. Salam kenal

19 Sep
Balas

Betul Bu Hasnah , memang harua ada kesepakatan waktu. jangan samapao waktu anak didikte game

19 Sep
Balas

Wau... keren banget Say permainan nya, tapi bagus bila anak diatur jadwalnya, keren salam Literasi

19 Sep
Balas

Assalamualaikum saya Rizky Eka kelas 9ASaya beranggapan bahwa game Among US ini mengajarkan kepada kita dalam menyelesaikan sebuah misi yang dilakukan secara bersama sama oleh sekelompok teman tidak semua akan berjalan mulus.bisa jadi ada yang tidak setia dengan misi yang direncanakan bersama.Dan kita harus menjauhi teman yang memiliki sifat seperti impostor,Dia punya sifat dan ahlak tercela. Diberi kepercayaan tidak amanah. Berjanji mengingkari. Berkata tapi dusta atau bohong. ahlak tercela ini lah yang bisa merusak hubungan pertemanan dan persaudaraan.Itulah yang perlu diwaspadai.

28 Sep
Balas



search

New Post