#tantangan hari ke 26

Mengenal si" kayu manis "

Oleh : Eka Mulyani

Bila mendengar kata kayu manis maka pikiran kita akan teringat akan benda coklat yang berbentuk panjang, berada diantara sekian banyak bumbu dapur, sering digunakan untuk menambah cita rasa masakan , khususnya sup. Atau juga digunakan sebagai bahan pembuat jamu.

Kayu manis selalu menjadi hiasan masakan sup yang selalu aku sajikan untuk keluarga kecilku. Hingga suatu ketika si sulung bertanya, " ini apa bunda" sambil menunjuk ke arah kayu manis yang ada didalam mangkuk sup makan malam kami.

Sang ayah yang Alhamdulillaah banyak tahu tentang tanaman kayu manis pun berjanji untuk menjelaskan setelah selesai makan malam.

Kayu manis merupakan tanaman yang memiliki waktu panen yang sangat lama, dihitung dari awal tanam sampai panen. Sang ayah mulai menjelaskan

Para petani kayu manis, biasanya akan memanen atau mengupas batang kayu manis setelah tujuh tahun ( waktu minimal / waktu tercepat ).

Untuk memanen kayu manis, maka petani harus melakukan beberapa tahapan. Yaitu :

1. Pertama kulit kayu manis di kupas hingga terpisah dari batangnya.

2. Kulit yang telah terkupas tadi, lalu dikikis hingga bersih.

3. Setelah bersih, maka kulit kayu tersebut di jemur pada terik matahari hingga kering. Bila matahari bersinar terik, maka kita hanya memerlukan waktu sekitar 3 atau 4 hari untuk menjemur nya.

Kayu manis,,,, benarkah rasanya manis ???? Dari hasil wawancara penulis dengan petani kayu manis, ternyata rasa kayu manis itu benar manis dan sedikit pedas.

Mendengar penjelasan sang ayah, si sulung pun paham tentang kayu manis yang selalu ditemuinya di dalam mangkuk sup kami.

#tantangan hari ke 26

Batutaba, 17 Februari 2020