Eko Adri Wahyudiono

Saya hanyalah seorang guru biasa. Jika bukan pengajar pastilah pendidik dalam tugasnya. Bisa jadi adalah keduanya. Namun, jika bukan keduanyapun, saya pastilah ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rahasia Dan Jawaban Polemik Penulis Populer dan Artikel Populer di Gurusiana
selfdesignedbyfreecanva

Rahasia Dan Jawaban Polemik Penulis Populer dan Artikel Populer di Gurusiana

Jika Anda diberi opsi pertanyaan " Mau artikel Anda populer, atau Anda jadi penulis populer?

Saya yakin, Anda pastilah akan mengerutkan kening sejenak untuk mencerna dan memilih jawaban yang akan menunjukkan tingkat kecerdasan dengan menyembunyikan perasaan kejujuran diri Anda sebagai penulis.

Lucunya, ada opsi yang Anda pilih, namun tidak ada pada klausal pertanyaan awal di atas, yaitu ingin mendapatkan dua hal. Ingin tulisan populer sekaligus jadi penulis populer. Wah, jika seperti itu namanya jadi serakah dong! Terlepas dari itu semua, sebetulnya sah-sah saja bila mempunyai strategi yang jitu dan tidak merugikan siapapun.

Ini penjelasan dari rahasianya !

Ada beberapa artikel yang mengulas dan menanyakan, kenapa ada penulis populer bulan yang berlaku namun tidak pernah diketemukan satupun artikel barunya? Itu mudah menjawabnya. Pertama, ingatlah bahwa blog gurusiana itu, para penulisnya adalah para guru mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMA, SMK sampai dengan Perguruan tinggi juga.

Mudah saja, perintahkan anak didik Anda untuk membaca satu atau dua artikel yang pernah Anda tulis, terutama yang berhubungan dengan artikel materi pembelajaran, beberapa waktu yang lalu pada hari itu juga. Dengan begitu, engine search pada vendor Bima sebagai rekanan pembuat aplikasi gurusiana akan menghitung mereka yang membuka link artikel tersebut.

Bisa ditebak, total angka viewers mereka jadi melonjak, sehingga masuk jadi penulis populer pada bulan yang berjalan. Menurut saya, hal itu sah-sah saja, akan tetapi hanya terlihat aneh yang seolah-olah terlihat tidak fair dan terhormat. Padahal anak didik, perlu juga dipaksa membaca, meskipun terpaksa, agar bisa dan kelak jadi terbiasa untuk gemar membaca. Paham, khan?

Nah, selanjutnya bagaimana dengan artikel yang populer pada hari yang sedang berlaku? Itu lebih mudah lagi. Memang ada beberapa tricks dan tips bahwa meng-upload artikel pada pagi hari akan membuat artikel akan banyak dibaca. Bisa juga membaginya ke group Facebook, atau Whatsapp Group. Hal itu tidak sepenuhnya benar. Karena, ada juga yang mengunggah artikel pada siang bahkan sore hari, seketika itu juga menjadi populer karena dibaca oleh ratusan pembaca atau viewers.

Maaf, seperti artikel saya tentang profil para guru di sekolah saya, kenapa banyak dibaca orang? Jawabannya mudah banget, karena artikel itu saya share ke kelas-kelas yang saya ampu, terutama pada murid baru agar mengenal lebih dekat dengan guru-guru di sekolah mereka, tempat di mana mereka sedang menimba ilmu. Jadi sama sekali, saya tidak bermaksud agar menjadi penulis populer atau artikel populer yang terpilih. Saya hanya ingin google itu dipenuhi dengan profil para guru yang berprestasi. Jika kita sendiri yang TIDAK menulis mereka, yaitu profil para pahlawan tanpa tanda jasa, terus mau siapa lagi?

Sejujurnya, artikel yang disebut populer, jika kita baca, isinya juga biasa-biasa saja. Bahkan, parahnya tata bahasa dan pilihan kata dalam kalimat sederhana yang tersusun juga amburadul. Herannya, seperti itu kok bisa menjadi populer. Saya juga heran dan jadi malu pada semut merah yang berbaris di dinding dan diri sendiri.

Oh, iya!, Ada pertanyaan terakhir dari bu Nanik, kenapa para penulis populer didominasi para kaum pria? Luar biasa analisa beliau, namun jawabannya bisa bias kemana-mana. Jika ingin tahu jawaban jujur dari saya, itu karena para penulis pria lebih ganteng dan lebih tampan daripada para penulis wanita. Betul, khan!?

Salam

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hahaha...analisa yang logis pak... tapi saya menerima nasib jadi penulis wanita yang tidak ngganteng aja lah pak.... lha gimana mau populer dengan cara artiel saya dibaca murid2 kalo murid saya baru belajar mengenal huruf ... xixixi Salam Literasi

01 Sep
Balas

Ha.ha..tetap tenang. Aslinya, nggak ada tuh penulis atau artikel populer. Semua itu hanya strategi saja. Saya, jujur, mengungkap itu di sini biar tidak ada kesombongan diri. Kita semua belajar literasi bersama. Tetap semangat ya

01 Sep

Iya juga yaa... pantesan kalau saya telusuri yang populer kebanyakan guru SMA atau SMK dan juga yang ada tambahan gelar master, yang kemungkinan besar bukan guru, tapi mahaguru... hehe...Kalau anak SMP dan SD susah banget diajak (dipaksa) baca.

01 Sep
Balas

Gelar tidak berpengaruh pada karya dan juga tidak menjamin. Tetap tenang dan semangat. Semua ada ilmu dan strateginya. Anak SD dan SMP justru bagus unyuk ditanamkan minat literasi. Kalau anak SMA, sudah mulai gemar ngegame tuh he.he. salam sehat

01 Sep

Terima kasih, masukannya, Pak.Perihal gelar, saya tetap salut dan menaruh hormat pada beliau-beliau, sebuah hasil perjuangan berat yang saya belum mampu melakukannya.

01 Sep

Betul, memanfaatkan jejaring sosial. Misal pada sklh yang banyak siswanya, satu artikel dibaca 500 orang saja sehari, dah bisa dihitung sebulan dapat brp pembaca. Nilai plusmya, kegantengan penulis Ahaha....

31 Aug
Balas

Nah, di situ rahasianya. Jadi semua ini hanya untuk ajang latihan saja dalam menulis dan berliterasi. Jaga sehat selalu ya!. Semangat

31 Aug

Keren Pak Eko, Pak Eko lebih ganteng pastinya daripada emak-emak gurusianer, Barokallah

31 Aug
Balas

Ha ha..kena deh saya, tapi itu keniscayaan pak Ustadz. Sslam

31 Aug

Saya mengakui kalau kalah ganteng dari Pak Eko, hehehe. Terkait penulis dan artikel populer, saya lihat sudah 2 kali diulas. Pertama oleh Pak Haji Ahmad Syaihu, berikutnya oleh Pak Eko. Saya malah bingung kenapa ada di antara penulis-penulis ganteng, karena saya tak melakukan seperti ulasan Pak Guru. Mungkin ada kesalahan di mesin penghitung Bima...ya Pak. Salam literasi dari Medan. Semoga Pak Guru sehat, bahagia dan sukses selalu. Barakallah.

31 Aug
Balas

Ha.ha..santai saja ibu. Ulasan itu juga untuk menghibur saja nih. Betul, jadi tidak masalah bu. Sah-sah saja kok. Saya juga mengakui dan jujur. Aslinya, artikel saya juga ala kadarnya saja. Kalau masalah ganteng, tetap tenang, daripada nunggu yang memuji tidak ada, saya maksa diri saja he.he..Ssst, aslinya gak tahu lho, jika Anda wanita. Habis, profil picturenya buku..he.he..dikira cowok semua tuh. Salam..Jaga sehat selalu dan tetap semangaat

31 Aug

Hahaha ... Karena penulis wanita lebih cantik dan paling cantik di antara para penulis pria.

30 Aug
Balas

Nah, itu, saya sangat sependapat, he he

30 Aug

Yang penting saya tetap cantik...hehe..Keren analisanya. Selamat menjadi penulis yang lebih tampan dari penulis wanita.

31 Aug
Balas

Ha.ha..kena deh. Wah, kaum hawa ysng kalah ganteng ama saya jadi protes semua. Semangaat!

31 Aug

Betul Pak. Terima kasih informasinya sehat selalu

31 Aug
Balas

Sama sama bu..Tetap semangat dan jaga sehat selalu

31 Aug

Hehehehe.... Luar biasa...

01 Sep
Balas

Makasih bu hadirnya. Tetap semangat ya

01 Sep

Baarakallaahu Bapak Eko Adri Wahyudiono

30 Aug
Balas

Terima kasih, sahabat guru. Sehat dan tetap semangat ya!

30 Aug

Hahaha lha iya to, mosok penulis pria lebih cantik... ulasan keren, Pak Eko

30 Aug
Balas

He.he..lagi melepas uneg-uneg ini. Sehat selalu ya!

30 Aug

Senyum-senyum saya membaca tulisan Pak Eko... Saya setuju Pak, kita harus mengangkat profil temn-teman Guru yang berprestasi dan menginspirasi... Boleh juga nih, ide Pak Eko saya adopsi... Yang pasti, Guru perempuan biasanya cantik Pak Eko... Ha haa... Salam sehat dan semangat literasi!

31 Aug
Balas

Ha ha..terima kasih bu..telah menjelaskan, saya sependapat juga bahwa ibu-ibu lebih cantik dari kaum Adam. Tetap semangat bu guru. Sehat selalu ya

31 Aug

Senyum-senyum saya membaca tulisan Pak Eko... Saya setuju Pak, kita harus mengangkat profil temn-teman Guru yang berprestasi dan menginspirasi... Boleh juga nih, ide Pak Eko saya adopsi... Yang pasti, Guru perempuan biasanya cantik Pak Eko... Ha haa... Salam sehat dan semangat literasi!

31 Aug
Balas

Terima kasih hadirnya, bu kepsek

31 Aug

Penulis dan artikel populer MMG pantas disandang Bapak...Saya salah satu penggemar berat tulisan Bapak. Ini jg lagi nunggu karya Bapak ...Sehat n semakin sukses...

31 Aug
Balas

Waah..terima kasih apresiasinya, bu guru. Ini juga lagi ganteng-gantengan lawan cantik cantikkan, hemhe. Sehat-selalu, ya!

31 Aug

Ohhh, begitu to... yayaya... Keren tipsnya Pak

01 Sep
Balas

Nah, jadi tahu kan? Jadi tetap tenang. Tidak ada artikel populer atau penulis populer. Hanya persahabatan literasi saja. Semangaaat

01 Sep

Wah, kalau cantik ya wanita Pak, tapi artikel yang menarik, saya suka.

30 Aug
Balas

Terima kasih apresiasinya, sahabat guru. Salam

30 Aug

Betul Pak Eko saya juga melakukan, dengan cara membagi ke grup Wa kelas yang saya ampu dan gruup wa guru. Yang saya belum bisa adalh, bgm artikel lama yang muncul berturut sebgai artikel populair harian. Sukses Pak Eko

31 Aug
Balas

Iya pak, makanya mereka harus dipaksa membaca agar terbiasa. Pertama memang terasa terpaksa, tapi nanti lama-lama juga akan terbiasa. Salam

31 Aug

Haha... cocok banget itu jawaban yang terakhir. Jawaban yang tak terbantahkan... Percoyo... Salam sukses, Bapak.

31 Aug
Balas

He.he..jadi ikutan percaya nih. Terima kasih bu guru. Tetap semangat

31 Aug

Ssstt, saya malah heran, kenapa penulis wanita semuanya cantik? Padahal penulis prianya ganteng-ganteng, Pak. Lhadalah, tambah ngawur ya. Hehehe. Salam literasi.

30 Aug
Balas

Ha.ha..analisa yang cukup tajam menggelitik ini. Mantap dah! Senangat dan sehat selalu!

30 Aug

Saya setuju kalimat akhirnya.... Saya memang ganteng pak eko..

31 Aug
Balas

Ha.ha..sama dong..tapi tetap tenang dan semangat aja deh. Salam

31 Aug

mantap keren cadas... ulasan keren menewen, mencerahkan , KS ganteng... salam literasi sehat sukses selalu mas KS Eko Adri Wahyudiono bersama keluarga tercinta

31 Aug
Balas

Terima kasih hadirnya sahabat guru. Tetap semangat

01 Sep

Wa.. jadi pede dengan kegantengan para penulis pria. Kelamaan nunggu dipuji orang lain ya Pak Eko .... Salam sukses selalu.

31 Aug
Balas

Tepat sekali, nunggu ada memuji kok kelamaan, he.he.. Salam sukses juga untuk Anda dan keluarga.

31 Aug

Jawaban yang ditunggu-tunggu. Tapi yang terakhir setuju banget soalnya ibu-ibu gak ada yang ganteng..he..he..

30 Aug
Balas

Alhamdulillah, akhirnya ada yang setuju dengan pendapat ngawur saya, he.he

30 Aug

masuk akal narasi nya pak saya ikut manggut-manggut

31 Aug
Balas

Terima kasih apresiasinya bu. Tetap semangat selalu dan jaga sehat ya!

31 Aug



search

New Post