Eko Adri Wahyudiono

Saya hanyalah seorang guru biasa. Jika bukan pengajar pastilah pendidik dalam tugasnya. Bisa jadi adalah keduanya. Namun, jika bukan keduanyapun, saya pastilah ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rosmalinda Azis, S.Pd, Guru SMPN 1 Kundur Utara yang Juga Seorang 'Dokter di TNI-AU'
Rosmalinda Azis, dokpri FB RA

Rosmalinda Azis, S.Pd, Guru SMPN 1 Kundur Utara yang Juga Seorang 'Dokter di TNI-AU'

Rosmalinda Aziz, Guru Matematika SMPN 1 Kundur Utara yang juga seorang 'Dokter TNI AU' yang cantik dengan pangkat 'Kapten' mungkin baru pada beliau dan satu-satunya di dunia ini.

Namun jangan paham dulu bahwa yang dimaksud kata 'dunia' di atas adalah dunia maya yaitu lakon atau peran dalam cerita fiksi bersambung di platform digital gurusiana.id dan bukan di kehidupan nyata.

Dalam cerita fiksi bersambung bergenre action untuk menanamkan rasa nasionalisme, 'Membakar Langit Biru', ada satu peran tokoh cantik, yaitu Kapten Ckm. dr.Linda yang menjadi kekasih dari Mayor Pnb Dedy. Jika sudah membacanya, pasti Anda akan mengetahuinya.

Nama nama dr. Linda di kisah fiksi itu, sejujurnya 'meminjam' potongan nama dari ibu Rosmalinda Azis tersebut. Semua itu dimaksud untuk memberikan apresiasi pada beliau karena sangat tidak sabar untuk mengetahui kelanjutan per episodenya di saat proses penulisan cerita sehari-harinya yang ditunjukan dari kalimat bu Linda di kolom komentar.

Ibu Linda iyang sering saya panggil dengan 'Bu dokter' bila berinteraksi di media sosial seperti facebook atau whatapps meskipun belum pernah bertemu secara langsung dengan beliau. Dugaan saya, panggilan beliau di lingkungan sekolahnya adalah 'Ibu Rosma', Bu Alin, dan mungkin juga 'Ibu Azis'. Bisa jadi, saya salah semua dalam menebaknya.

Guru periang dan selalu tersenyum ini merupakan sosok rajin yang berhobi traveling di dalam dan luar negeri , hiking di alam dan olahraga bersepeda (nggowes), meskipun diakui atau tidak, justru sepedanya lebih sering dituntun daripada dinaiki.

Bu Linda merupakan salah satu guru yang mempunyai kecerdasan luar biasa. Selain mempunyai kemampuan kognitif dalam hal matematis, beliau juga punya kecerdasan kinestetis, musikal (seni dan literasi) serta logis.

Biasanya, tipe orang seperrti itu terlihat santai, riang dan ramah. Semua itu direfleksikan di dalam karya artikel-artikelnya. Juga kemampuan dalam memberikan apresiasi positif pada karya penulis lain yang bagus atau berkualitas. Tidak heran, beliau dianugerahi baby face, alias awet muda.

Namun sayangnya, sejak Juli tahun 2023 sampai dengan sekarang, beliau vakum tidak menulis lagi yang dimungkinkan karena kesibukan tugas sebagai ASN Guru yang menyita waktunya. Beliau juga mengakui harus jatuh bangun terpeleset untuk terus eksis di dunia literasi yang menginspirasi anak negeri.

Tetap semangat maju mundur pantang terus, bu dokter Linda,...ehhh, maaf, Semangat maju terus pantang mundur, bu guru demi dunia literasi untuk menginspirasi anak didik negeri ini.

Salam, 9 Desember 2024

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah ..keren bgt ini

10 Dec
Balas

Wowwww jadi tersanjung ni dapat tulisan yang membuat saya melayang. Terasa sudah lama sekali tidak saling berkabar. Sehingga banyak yang terjadi padahal sudah masuk sekolah yang ketiga dijejaki sebagai pengajar. Tapi alamat masih tertera sekolah pertama. Jadi flashback kembali cerita waktu aktif-aktifnya menulis. Bapak ini sangat menginspirasi saya ketika menulis. Motivasinya luar biasa. Minat membaca saya juga meningkat. Sehingga tak sabar menunggu kelanjutan kisah yang ia ukir. Singkat cerita gelar dr yang diperoleh tidak perlu melalui pendidikan. Cukup menunggu dan recokin di kolom komentar kapan tayang dan sedikit berandai-andai kelanjutan kisahnya. Dengan begitu gelar dokter tersebut melekat seumur hidup tanpa harus didebat apalagi di sidangkan di meja bundar. Hehehehe sekali lagi terima kasih, Pak. Sehat selalu. Jadi kangen nulis kembali ditambah SiAna sepertinya tidak menutup diri saat membuka akunnya. Alhamdulillah.

09 Dec
Balas

keren pak eko yang selalu menginspirasi dalam cerita yang menarik, salam sukses selalu

14 Dec
Balas



search

New Post