KEKUATAN TULISAN
Sore ini selepas mengisi diklat kiat persalinan, eh maaf maksudnya diklat menulis, saya kaget. Tulisan saya tentang buruknya jalan di Kabupaten Tanah Datar diberi jempol oleh Pak Mahyeldi, gubernur Sumatera Barat.
Pak Gubernur ternyata membaca tulisan saya tersebut.
Bukan apa-apa, ini bisa bermakna banyak hal dan konsekuensi. Ini tahun politik. November mendatang adalah momen pilkada serentak.
Tulisan saya tentang buruknya jalanan di Tanah Datar itu memang receh. Namun, sesungguhnya ada kritik keras di situ.
Sebagai rakyat biasa, saya harus berani menyuarakan hal tersebut. Para pejabat tidak boleh abai. Lha wong yang menggaji mereka adalah rakyat. Penghasilan mereka sebagian berasal dari pajak yang saya keluarkan.
Saya yakin tidak akan kena teguran hanya karena membuat tulisan berisi keluhan dan kritik.
Bagaimana dengan para ASN? Keyakinan saya sama. Para PNS dan PPPK silakan saja buat tulisan yang berisi kritik keras terhadap kebijakan dinas atau pemerintah daerahnya. Jangan takut. Itu kalau Anda sudah siap dimutasi atau diberi SP.
Sawahlunto, 7 Agustus 2024
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya