Tantangan hari ke-80

#Tantangan Gurusiana

Memang seperti biasa dan sudah menjadi rutinitas setiap tahun, ketika kelas IX akan melaksanakan Ujian Sekolah, maka MGMP IPS akan membuat kisi-kisi dan soal secara bersama. Hal ini dilakukan supaya terjadi keseragaman dalam tingkat kesulitan soal.

Untuk MGMP IPS sendiri biasanya mengundang seluruh Guru IPS Se-Kota Banjar baik yang ada di sekolah negeri maupun sekolah swasta.

Kami semua biasanya berkumpul di sekretariat mapel IPS yaitu di SMP Negeri 1 Banjar.

Karena pada tahun 2018 belum semua sekolah menerapkan kurikulum 2013, maka untuk memudahkan pembuatan soal, akan dibentuk 2 kelompok besar, yaitu sekolah dengan kurikulum 2013 dan sekolah dengan kurikulum KTSP.

Setelah itu dalam kelompok besar tersebut dipecah lagi menjadi 3 kelompok yaitu guru yang mengajar Kelas 7,8 dan 9.

Ketika kelompok ini sudah terbentuk, maka ketua kelompok membahas tentang pembagian tugas kepada setiap anggota untuk membuat soal.

Namun sebelum membuat soal, dibuat terlebih dahulu kisi-kisi soal dengan rincian sebagai berikut :

Kompetensi Dasar, Materi, Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK), level kognitif, tingkat kesukaran.

Setiap guru diberikan keleluasaan untuk membuat soal berdasarkan tingkatan/kelasnya, tentunya berdasarkan kesepakatan yang telah ditentukan sebelumnya.

Pada pertemuan selanjutnya, setiap kelompok memilih dan memilah soal yang sudah dibuat oleh anggota.

Pembuatan soal terbagi menjadi 2, yaitu soal utama dan soal susulan.

Pemilihan soal dilakukan secara bersama-sama dalam kelompok kecil (jenis kurikulum tiap jenjang/kelasnya).

Soal kemudian dikaji dengan seksama, karena soal harus terbagi menjadi 3 jenis level kognitif, yaitu pemahaman, aplikasi dan Penalaran.

Banjar, 29 Mei 2020