Kejadian Gempa bumi (689)
Kejadian Gempa Bumi
Bagian 1
Sore itu suasana komplek Belakang Adikarya sangat sejuk. Perkampungan yang nyaman dan warganya sangat ramah. Khairani biasanya memanfaatkan waktu sore hari untuk bermain di lapangan yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggalnya.
Rani bersama kawan-kawannya kerap kali bermain ‘cik mancik’. Permainan ini sangat menyenangkan bagi anak-anak di komplek Adikarya. Jika sudah bermain cik mancik sampai bisa lupa waktu.
“Ayoo..Rani sekarang giliran kamu yang menjaga benteng. Sementara kami akan pergi mencari tempat persembunyian.” Ucap Indah, sahabatnya penuh semangat. “Yo...ambo hitung sampai sapuluah yo. Pada hitungan ke sepuluh kalian sudah harus bersembunyi.” Mereka bermain sangat seru, walau sesekali sering beradu argumen dengan sahabat-sahabatnya Rani selalu akur bersama mereka.
“Rani...ayo pulang, hari sudah hampir malam. Waktunya untuk persiapan mengaji!.” Terdengar suara Mama memangginya..
“Yoo Ma.”
“Sampai bertemu besok ya kawan-kawan. Hari sudah hampir malam mari kita pulang.”
Sesampai di rumah, Rani mempersiapkan diri untuk salat magrib berjama’ah bersama Mama dan Papa. Setelah selesai salat ia melaksanakan rutinitas mengaji.
“Rani..kali ini kamu mengaji sama Mama yo! Karena Papa akan pergi menghadiri suatu acara.”
“Yo.. Pa.”
Baru saja Rani melafazkan Basmillah, ia merasakan ada hentakan pada lantai tempat dia duduk. Hentakan itu semakin kencang, hentakan itu menjadi goncangan yang besar. Terdengar suara barang-barang di dalam rumah berjatuhan. Suara gemuruh sangat menakutkan. Lampu penerang mendadak mati.
“Gempa..gempa..gempa.”
Terdengar teriakan panik semua orang. Dengan sigap Mama berlari menuju tanah lapang sambil memegang erat tangan Rani dan menggendong Rizqi.
Suara jeritan panik terdengar di semua sudut kampung. Rintihan tangis menyayat hati. Semua warga berkumpul di tanah lapang. Isu tsunami menjadikan suasana kian mencekam. Suara takbir menggema. Kota Padang disapa oleh gempa berkekuatan 7,0 SR yang menelan banyak korban.
“Mama, Rani takut.” Isaknya sambil memeluk erat Mama. Sementara Rizqi menangis kebingungan. Beruntung Papa belum berangkat untuk menghadiri acara. Papa menenangkan anak dan istrinya. Malam itu terasa kian mencekam sehingga mereka tidak berani pulang karena goncangan gempa masih berlanjut. Mereka tidur di tanah lapang.
Keesokan harinya Rani dan Rizqi terlihat sudah lumayan tenang. “Ma, kapan kita kembali pulang? di sini dingin dan banyak nyamuk ambo mau pulang.”
“Sabar yo, tunggu suasana aman dulu baru kita pulang.” “Yo, ma.
Mama, yang semalam itu goncangan apa? ambo takut.” “Itu namanya gempa bumi nak.” “Gempa bumi? Apa itu gempa bumi Ma?.”
“Gempa bumi adalah getaran yang terjadi pada permukaan bumi akibat melepasnya energi dari dalam, akhirnya menciptakan gelombang seismik.”
“Ohhh...seperti itu. Kalau gelombang seismik itu apa Ma?.”
“Gelombang seismik adalah rambatan energi yang disebabkan karena adanya gangguan di dalam kerak bumi, misalnya adanya patahan atau adanya ledakan. Energi ini akan merambat ke seluruh bagian bumi dan dapat terekam oleh seismometer.”
“Apa Ma? termometer?.” “Bukan termometer tapi seismometer sayang.” “Hihihihi..Ma bahasanya sulit sih, terus kalo seismometer itu apa Ma?.”
“Seismometer (bahasa Yunani: seismos: gempa bumi dan metero: mengukur) adalah alat atau sensor getaran, yang biasanya dipergunakan untuk mendeteksi gempa bumi atau getaran pada permukaan tanah. Hasil rekaman dari alat ini disebut seismogram.”
“Wah Mama hebat tahu tentang gempa bumi. Mama tahu dari mana tentang gempa bumi?.”
Mama membaca buku tentang kegempaan dan mencari informasi melalui internet.” “Besok ajarin Rani cara mencari informasi di Internet yo ..Ma.”
Mama hanya tersenyum mendengar celoteh putri cantiknya. “Ayoo..Ma kita pulang ambo mau melihat kondisi rumah kita akibat gempa semalam.”
Ketika Rani melihat kondisi rumahnya, “Mama...hiks.. hiks.. hiks..hiks..hiks..hiks” Rani menangis histeris. (Bersambung)
Disadur dari tulisan Ibu Baiq Sumiati, S.HI
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren kisahnya Uni.. Proses pengenalan mitigasi bencana sejak dini melalui cerita.. Lanjuuut. Sukses selalu
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
top keren cernak sains nya. Salam sukses buat Mbak Elvina.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Mohon maaf Selasa kemarin tidak sempat SKSS. Salam sehat dan selalu bahagia buat bunda sekeluarga.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
mantap cernak the best Bu
Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernak yg menginspirasi bunda. Luar biass
Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Alhamdulillah
Mantap banget Bu Elvina, cernak yang berangkai dengan materi pembelajaran. Keren Bu dan salam sukses
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernaknya penuh pembelajaran dan keren banget. Sukses selalu untuk Ibu
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernak penuh pembelajaran. Semoga sehat dan sukses selalu buat Ibu Elvina
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren ceritanya, Bu Elvina. Salam sukses selalu.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren Buk Pipin. Sukses cernaknya.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Wah..Padang pernah 7,0? Kuat sekali getarannya. Materi sains disampaikan dalam cerita anak. Apik, bu
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren cernaknya bucan, penuh ilmu di dalamnya.... salam sukses
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren dan mantap cernaknya uni cantik... Sangat menarik... Salam sukses dan sayang
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren menewen cernaknya buk vin cantik. Luar biasanya. Menambah ilmu dan wawasan. Salam sehat dan sukses selalu buk vin.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernak yg inspiratif bunda. Sukses sllu.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernak dengan ilmu yang OK, Bu Vivi. Suka bacanya. Salam sukses selalu.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren sekali B u Elvina. Semoga sukses selalu.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Bagus cernaknya Bunda, pengetahuan yang bermanfaat disampaikan lewat cerita yang menarik, salam sukses selalu
Mantul Bu cantik. Saya pernah mengalami dampak gempa. Semoga bencana gempa tidak terjadi lagi. Salam sehat dan sukses selalu
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
cernak yang sangat mengedukasi anak-anak bunda cantik,barokalloh pengetahuan diperoleh mll cernak, sehat n sukses ll nggih
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Keren sekali tayangannya, mantap, sehat dan sukses selalu Bu Sayang
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Mantap ceritanya, Bu. Salam sukses selalu!
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Selalu hadir dwngan tayangan keren bunda Elvina, salam sehat selalu
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia
Cernak uang dangat informatif dan mencerahkan. keren dan cadas. sehat selalu ustazah Elvina sang idolah.
Aamiin YRA. Terima kasih atas apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia