Emilia Trias Ananda

“Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis”(Imam Al-Ghazali) Emilia Trias Ananda, lahir di Kota Payakumbuh...

Selengkapnya
Navigasi Web
PERSEPSI
Sumber : https://www.dictio.id

PERSEPSI

#tagur-360

PERSEPSI

oleh : EMILIA TRIAS ANANDA

Sebelum kita mengkritik atau menyimpulkan tentang orang lain ingat-ingat kadang mata kita salah melihat dan pikiran kita salah mempersepsikan. Oleh karena itu jangan mudah menyimpulkan dari apa yang kita lihat karena terkadang apa yang kita lihat tidak seperti yang sebenarnya. ( dr.Fitriya Fajar Wati )

Betul sekali yang disampaikan bu dokter di atas. Kadang kita salah menilai dan salah mempersepsikan orang lain. Saya juga pernah melakukan hal tersebut pada anak-anak di rumah. Kadang mereka sudah selesai sholat tapi saya tak lihat lalu berulang-ulang nanya dan menyimpulkan kalau mereka belum sholat. Lah ketika ada saksi mata mereka telah sholat saya jadi malu. Yo wes…langsung minta maaf. Maafkan amakmu yang cerewet ini ya. Hiks….

Mata yang salah melihat ditambah pikiran yang salah persepsi lengkap sudah senjata setan menggoda dan menjerumuskan manusia keprasangka tak baik. Tugas kita adalah menjauhi prasangka buruk karena sebagian prasangka itu adalah dosa.

Lalu bagaimana caranya agar kita terhindar dari menyimpulkan yang salah atas diri orang lain. Saya pernah baca agar kita bisa berprasangka baik pada orang lain. Diantaranya adalah dengan menanamkan rasa empati pada diri sendiri. Berempati akan membuat kita merasakan apa yang dirasakan orang lain. Sehingga kita tak mudah menghakimi orang lain.

Kemudian jadilah pendengar yang baik. Bukankah Allah ciptakan dua telinga dan satu mulut agar mendengar lebih banyak dari berbicara bukan. Melatih mendengar akan membuat kita belajar untuk mendengarkan orang lain agar tidak muncul prasangka buruk.

Yang terakhir adalah melihat kebaikan orang lain. Lihat sisi baiknya jangan malah sisi buruknya. Ini hanya akan menambah beban pikiran. Alih-alih berprasangka baik malah jatuhnya berburuk sangka. Teruslah melihat kebaikan-kebaikan yang telah diberikan orang lain.

Tulisan ini pengingat bagi saya. Bahwa manusia makhluk lemah tak luput dari salah. Namun selalu saja ada jalan agar kita selamat dari godaan setan. "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia, Raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."

Payakumbuh, malam di Ahad 5 Februari 2023 ( Tepat dua tahun kepergian mama. Semoga Allah tempakan beliau ditempat terindah disisiNya. Aamiin. )

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post