TEKS BERITA DAN UNSUR-UNSURNYA
#Tantangan Gurusiana
#Harike-93
TEKS BERITA DAN UNSUR-UNSURNYA
Oleh Emiwati, S. Pd.
“Siapa yang menguasai berita (informasi), dialah yang akan menguasai dunia”
Pepatah tersebut patut menjadi motivasi bagi pendidik, terutama peserta didik dalam pembelajaran berbasis teks berita. Teks berita merupakan materi awal, pembuka pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas VIII SMP/MTs, berdasarkan kurikulum tahun 2013 (K 13). Betapa dengan membaca atau mendengarkan berita, kita dapat memperoleh berbagai informasi mengenai berbagai hal. Bertambahnya informasi berarti bertambah pula wawasan kita, sehingga kita dapat berfikir secara menyeluruh, efektif, kreatif dan kritis terhadap suatu masalah yang terjadi di sekitar kita.
1. Apa yang Dimaksud dengan Berita?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, berita mempunyai arti, “segala sesuatu yang diberitakan”. Jika dijabarkan, berita adalah informasi atau keterangan mengenai kejadian/peristiwa, objek, atau kegiatan yang hangat dan penting. Berita oleh sebagian orang disebut kabar, warta, pengumuman, pemberitahuan, laporan, atau bulletin.
Berdasarkan cara penyampaiannya, berita ada yang disampaikan secara lisan (audio dan audio visual). Ada juga yang secara tertulis (media cetak dan online). Berita lisan sering kita lihat dan dengar di televisi dan chanel youtube. Sementara berita tertulis sering kita temukan di surat kabar, majalah, tabloid, dan google.
2. Pengertian Berita Menurut Para Ahli
Menurut Mickhel V. Charniey (Romli, 2009:5), “berita adalah laporan tercepat dari suatu peristiwa atau kejadian yang faktual, penting, dan menarik bagi sebagian pembaca, serta menyangkut kepentingan mereka”. Willard C. Bleyer ( Romli, 2009:35) menyatakan berita adalah sesuatau yang terkini (baru) yang di pilih oleh wartawan untuk dimuat dalam surat kabar sehingga menarik minat bagi pembaca.
Sedangkan menurut Wiliam S maulsby ( Romli, 2009:35), berita adalah suatu penuturan secara benar dan tidak memihak dari fakta yang penting arti penting dan baru terjadi, yang dapat menarik perhatian pembaca surat kabar karena memuat berita tersebut. Sementara Eric C Hepwood ( Romli, 2009:35) mengemukakan bahwa berita adalah laporan pertama dari kejadian penting dan dapat menarik perhatian umum.
Dari pengertian di atas, ada beberapa unsur yang harus dipenuhi oleh sebuah peristiwa, sehingga layak menjadi sebuah berita. Unsur-unsur tersebut adalah:
3. Unsur-unsur Berita
Dalam proses pembelajaran memahami sebuah berita tentunya kita harus memahami unsur-unsur sebuah berita. Adapun unsur-unsur berita terdiri atas what (apa), who (siapa),where (dimana), when (kapan), why (mengapa), dan how (bagaimana). Berikut penjelasan yang lebih lengkap dari unsur-unsur menurut Inung Cahya S. (2012:17) yaitu :
Unsur-unsur Teks Berita adalah 5W + 1H
1) What : Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur what, yaitu berisi pernyataan yang dapat menjawab pertanyaan apa.
2) Who: Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur who, yaitu disertai keterangan tentang orang-orang yang terlibat dalam peristiwa.
3) When: Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur when, yaitu menyebutkan waktu kejadian peristiwa.
4) Where: Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur where, yaitu berisi deskripsi lengkap tentang tempat kejadian.
5) Why: Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur why, yaitu disertai alasan atau latar belakang terjadinya peristiwa.
6) How: Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur how, yaitu dapat dijelaskan proses kejadian suatu peristiwa dan akibat yang ditimbulkan.
Untuk mengidentifikasi unsur-unsur tersebut dapat dirumuskan pertanyaan terkait berita, sebagai berikut.
1) What (apa) : Apa yang terjadi?
2) Who (siapa) : Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu?
3) Why (mengapa) : Mengapa hal itu bisa terjadi?
4) When (kapan) : Bilamana atau kapan peristiwa itu terjadi?
5) Where (di mana) : Di mana peristiwa itu terjadi?
6) How (bagaimana) : Bagaimana peristiwa itu bisa terjadi?
7) How (How Much, How many, How long) (Berapa) : Berapa jumlah korban dalam peristiwa itu?
Dalam Bahasa Indonesia, unsur-unsur:
apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana, berapa,
disingkat menjadi ADIKSIMBABE
4. Ciri-ciri Peristiwa/Objek/Kegiatan yang Layak Jadi Berita
1) Aktual
Mengandung unsur terkini, terbaru, terhangat, baru saja atau sedang terjadi. Pengertian terbaru, bisa merupakan fakta terbaru yang ditemukan dari suatu peristiwa lama, atau peristiwa yang baru saja terjadi.
2) Faktual
Dalam unsur faktual, kejadian benar-benar merupakan suatu kenyataan, bukan suatu rekayasa, khayalan atau karangan. Fakta dalam sebuah berita muncul dan diperoleh dari sebuah kejadian nyata, pendapat ataupun pernyataan.
3) Unsur Penting
Ada dua hal dalam berita dinilai penting. Pertama tokoh yang terlibat dalam pemberitaan adalah tokoh penting atau memiliki kapasitas yang telah diakui oleh masyarakat. Kedua, materi berita menyangkut kepentingan orang banyak dan mempengaruhi kondisi masyarakat.
4) Menarik
Menimbulkan rasa ingin tahu, dan ketertarikan dari masyarakat untuk menyimak isi berita tersebut. Peristiwa yang menarik dan diminati oleh masyarakat biasanya bersifat menghibur, aneh, memiliki unsur kedekatan, mengandung nilai kemanusiaan, mengandung unsur seks, kriminalitas dan konflik.
5. Struktur Umum Teks Berita
Beberapa struktur yang membangun teks berita. sehingga menjadi satu kesatuan yang utuh adalah sebagai berikut.
1) Orientasi Berita
Orientasi berita berisi mengenai pembuka dari suatu peristiwa yang diberitakan. Biasanya terdapat penjelasan singkat mengenai berita tersebut.
2) Peristiwa
Peristiwa berisi mengenai jalannya kejadian dari awal sampai akhir yang didasari pada peristiwa yang terjadi dan dijelaskan berdasarkan fakta dari lapangan.
3) Sumber Berita
Berisi mengenai sumber didapatnya berita tersebut. Biasanya berita yang ditambahkan sumber dituliskan pada media cetak seperti koran, tapi tidak jarang media elektronik juga menyertakan sumber berita terutama di Internet.
Sumber : https://www.gurupendidikan.co.id/teks-berita/#ftoc-heading-9
Muarabulian, 27 Juli 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantul bunda
Mksh Bu Era, salam literasi
Terimakasih ilmunya bu, sangat bermanfaat
Mksh bu Mariani, salam kenal dari Jambi