Era industri 4.0 membawa pengaruh dan perubahan yang sangat signifikan terhadap perkembangan sektor kehidupan. Tak terkecuali sektor pendidikan sebagai pondasi penting melahirkan generasi Indonesia yang cerdas, kreatif, berkarakter, dan bertaqwa.

Dalam Al-Qur'an, Allah swt memberikan peringatan kepada kaum muslimin agar senantiasa mempersiapkan generasi Islam. Generasi yang kuat. Generasi terbaik dalam ilmu, mental, akhlaq, dan terlebih kuat dalam hal ekonomi.

"Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.” (QS. An-Nisa : 9)

Merujuk pada ayat ini, Kementerian Agama Republik Indonesia Subdit PAI pada PAUD/TK berkomitmen mencetak generasi Islam Indonesia yang unggul, khususnya Anak Usia Dini. Mengingat anak usia dini adalah generasi emas Indonesia. Generasi masa depan membangun Indonesia.

Aneka program pun digulirkan oleh Subdit PAI PAUD/TK dalam bidang PAI TK. Salah satunya penguatan dan pemberdayaan kelembagaan FKG PAI TK Se Indonesia. Kegiatan ini bertujuan mempersiapkan pengurus FKG dan guru PAI TK agar terdepan mencetak generasi emas Indonesia.

Kegiatan ini digelar di Fave Hotel Kota Depok Jawa Barat pada tanggal 21-23 November 2019. Diikuti oleh 38 orang pengurus Inti FKG PAI TK Pusat dan Provinsi acara ini pun sukses digelar.

Bu Victoria selaku Kasubdit PAI PAUD/TK Kemenag RI, memberikan penguatan bahwa "Seorang pengurus sekaligus pendidik TK yang mengampu Pendidikan Agama Islam (PAI), hendaknya senantiasa mencerminkan akhlaq yang mulia. Bersikap rendah hati namun memiliki komitmen, semangat, dan kualitas dalam mendidik serta berorganisasi. Jalin kerjasama dan ukhuwah dengan semua pihak khususnya para steak holder sebagai pemangku kebijakan. Tidak mengapa melangkah mundur selangkah ke belakang, namun untuk maju empat langkah ke depan. "

Sementara itu Iman Syafe'i dengan penyampaian yang fun menyampaikan, "Hanya orang-orang yang berani gagal total yang akan berhasil total. Teruslah berani mencoba melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran PAI. Buat pembelajaran menjadi semenarik mungkin. Tanamkan konsep dalam diri pendidik bahwa, every student is star. Every student is genius. Seorang guru bukan sekedar memberikan informasi, tetapi memunculkan potensi."

Pada kesempatan ini pula hadir Direktur PAI Rohman Mulya." Setiap guru PAI hendaknya memiliki personality ecology. Mampu menyesuaikan diri dengan segala kondisi. Bergerak melakukan perbaikan mutu pendidikan. Berpikir dan bertindak out to the box. Keluar dari zona nyamannya. Berinovasi dalam pembelajaran. Menyuguhkan pembelajaran yang asyik. Sehingga pembelajaran memiliki value yang mampu menjadikan anak didik menjadi anak yang bertaqwa, cerdas, kreatif, berkarakter, dan berprestasi."

Subdit PAI pada kesempatan ini pula mengundang ketua IGTKI Pusat, Bu Farida. Kedatangan beliau diharapkan bisa memberikan angin segar untuk kolaborasi FKG PAI dengan IGTKI dalam memajukan pendidikan anak usia dini.

Program penguatan pengurus FKG PAI TK juga dirangkai dengan Gebyar PAI. Subdit PAI PAUD/TK bekerjasama dengan Pengurus FKG PAI Pusat mampu menyuguhkan acara yang spektakuler. Ratusan Siswa TK berpartisipasi tampil memeriahkan Gebyar PAI dengan berbagai eksibisi seni dan keterampilan, hafalan hadis serta doa anak PAUD dan TK. Semua anak tampil dengan percaya diri. Membuat bangga setiap mata yang menyaksikan.

Bandara Soekarno Hatta, 23 November 2019