Emy Afriani

Guru TKIT Anak Sholeh Mataram NTB...

Selengkapnya
Navigasi Web

Merajut kebersamaan

Menikah bukan sekadar feel, rasa pada hati. Bukan pula tuntutan insting kemanusiaan semata.

Menikah, berarti berani meleburkan ego diri. Tak ada lagi kata lo gue, tapi sudah bersatu menjadi kita.

Karena sudah menjadi kita, menikah berarti memastikan diri tuk siap menerima dan memberi. Memikul dan saling meringankan. Bukan saling lempar beban masalah.

Menikah, merajut kebersamaan dalam Titian taqwa menuju jannah-Nya.

Setiap perjumpaan menjadi untaian butiran zamrud kemesraan

Kerikil kehidupan pasti ada dalam perjalanan

Ombak badai tak kalah menerjang

Namun, untaian bait-bait cinta bersama dalam sujud di mihrab-Nya kan mampu menguatkan. Menegarkan. Merangkul. Berjalan bersama dalam ridha-Nya.

Semoga cinta karena-Nya akan mengantarkan kita tuk bersama di istana cinta dunia dan akhiratnya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post