Kota kecilku Rembang,Provinsi Jawa Tengah, kaya akan kuliner khas daerah.Baiklah,agar tak menimbulkan rasa kepo berkepanjangan,kusebutkan saja kekayaan kuliner khas daerahku itu satu persatu.

Ada lontong Tuyuhan,ada kelo mrico iwak manyung,ada sate srepeh,ada kawis dan aneka olahannya,ada siwalan dan aneka olahannya,kacang entis,dan emping jagung Pamotan.

Kaya bukan?

Kali ini aku akan perkenalkan emping jagung Pamotan dulu. Sesuai namanya,emping jagung Pamotan berbahan dasar jagung dengan bumbu bawang putih dan garam.Rasanya renyah,gurih,bikin nagih.Tanpa penguat rasa dan pewarna.Semua serba alami.

Aku punya kenangan manis dengan makanan yang satu ini.

Tahun 1988 aku masih kuliah di IKIP Negeri Semarang. Bila aku kembali ke Semarang selepas liburan , Ibu sering membekaliku emping jagung untuk oleh-oleh .

Pertama kutawari untuk mencicipi,ibu kosku tampak tak tertarik. Mungkin karena melihat penampakan si emping yang sangat lugu tanpa polesan dan tak menarik.Tapi begitu beliau mencoba mencicipi, beliau jadi ketagihan . Sejak itu setiap kali aku pulang kampung beliau selalu berpesan,”Jangan lupa emping jagungnya ya,Dik? Nah,lho.

Rembang,26 Januari 2018