#TantanganGurusiana

Hari ke-65

Aku mencintaimu karena ketika aku memaksa pintaku, kau selalu memberikan barisan lesung yang terlukis disebelah pipimu, lalu kau genggam tanganku, kau ajak aku menikmati senja sembari kau ceritakan tentang awan yang tak pernah bisa mengeja waktu untuk sebuah jawaban mengapa hujan kadang juga enggan memberi rinai.

Pun ketika aku merajuk meminta jawab mengapa hati memilu ragu pada hati yang telah memilin beberapa helai keputusan. Tanpa kata, kau rengkuh pundakku, perlahan kau bimbing aku menuju beranda rumah kita, kau terangkan tentang matahari yang tak pernah mengeluh ketika semua mengadu akan panasnya, bahkan esok akan datang lagi dengan selaksa cahaya kebahagiaan

Bahkan ketika amarah menguasai rongga paru-paruku, kau tetap melempar kerling senyum termanis itu, kau siapkan pundak ihlasmu untuk bersandar gemuruh dada ini. Sembari tanganmu mengusap lembut derai isak tangisku, lalu kau katakan, "Dalam diammu ada cinta untuk kau reguk, percayalah."

Blitar, 19 Maret 2020