TOUR de GELANGGANG, AQWATUNNUR

#epiardianam

ismillah,

Silaturahim itu mudah diucapkan dan tidak sukar untuk dilakukan. Secara umum, dia bisa melekatkan diri secara Lahir dan Bathin, Secara lahirnya silaturahim sesama, batinnya silaturahim pada Sang Punya Jiwa. Namun itu semua tak semudah ucapan lidah. Waktu, tempat dan kelapangan hati akan saling berpacu dan mendominasi.

Tour de Gelanggang adalah segelintir silaturahim yang dicoba untuk diantarkan kehadapan kita semua untuk menjadi menu mempererat rasa cinta terhadap seni budaya negeri dan saling mengenal hati.

Malam itu, rasa cinta dan hati saling bertemu; berceloteh tentang liku kehidupan hingga baju hitam-hitam, berbagi senyum sembari selipkan pengetahuan, berbagi rangkulan sembari pemaparan gerak dan jurus langkah. Ya kali ini di Gelanggang Silat Aqwatunnur, kami berada. Berkisah dari ba’da Isya menjelang mata penat memerah.

Buka langkah di taja oleh Tigo Panglimo yang gagah, ditambah satu srikandi muda yang mempesona. Dentuman Kompang mendatangkan energy yang bergelombang. Para yang hadir tak juga ingin memandang saja, tiga Tuan Guru yang bersahaja siap memapah, bergerak ke gelanggang tengah, menutup langkah dengan doa dan “Kulimah’. (Merekalah panglimo-panglimo dan srikandi muda Aqwatunnur ditambah dengan Tuan Guru Safrimen Tk Malin Mudo, Tuan Guru M. Kadri Tk Pakiah Mudo dan Pendekar Ade Saputra).

Celoteh tidak hanya sampai disitu saja, sembari nikmati secangkir kopi, kacang dan pisang rebus, bercengkramah lanjut terus. Kini Sang pecinta Silat Negeri bersama dengan Sang Guma (Guru Utama) menyelami profil dan histori. Berharap generasi muda terus bangga dengan jati diri, seni budaya dan silat milik negeri.

Penutup kata, Yakinlah bahwa Hadist Nabi tak lah kosong ataupun hampa, dia akan berbuah dan sampai saatnya kita akan memetiknya.

"Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah dia menyambung silaturahim"

Ucapan terima kasih atas sumbangsih dan partisipasi: founder FP2STI Riau Tuan Aidil Syukri, Pembina KSR Tuan M. Navis, Ketua KSR Tuan Guru Safrimen Tuanku Malin Mudo, Tuan Taufik Chandra, Tuan Guru M Kadri Pakih Mudo, Pendekar Adé Saputra, terkhusus Tuan Rumah PS AQWATUNNUR, GUMA Wilson Pututama dan segenap Para Panglimo serta Seluruh Sang Pecinta Silat Negeri

Tour de Gelanggang, 3108203