Erdamawati, M. Pd

Erdamawati, M. Pd., lahir di Padang Sumatera Barat tanggal 15 Juni 1970. Penulis menyelesaikan Pasca Sarjana (S.2) UIN Imam Bonjol Padang tahun 2018. Mulai men...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bahagia dalam Nestapa  Tantangan Menulis Hari ke 56  Tantangan Gurusiana

Bahagia dalam Nestapa Tantangan Menulis Hari ke 56 Tantangan Gurusiana

Bahagia dalam Nestapa # Tantangan Menulis Hari ke 56 # Tantangan Gurusiana

            Corona atau covid-19 benar-benar wabah yang mendunia dan telah merambah keseluruh lapisan masyarakat telah menjangkau semua kegiatan dan aktifitas manusia dimuka bumi ini, semuanya telah dibuat kacau balau oleh si corona/covid-19 ini. Bayangkan mulai dari ekonomi tingkat dunia internasional sampai ekonominya rakyat kecil yang mengais rejeki sebagai penjaja makanan atau pedagang kecil, sopir angkot, tukang ojek dan lain-lain telah dibuat berantakan oleh yang namanya virus covid-19 ini. Para karyawan pemerintah maupun swasta, guru hingga dosen tenaga medis dan alat kemanan Negara semua jadwal kerjanya dibuat kacau oleh si corona ini.

            Kisah nyata lainnya yang membuat miris diantaranya adalah berubahnya skenario acara perhelatan peresmian hari bahagia pasangan pengantin yang akan merajut rumah tangga. Sungguh sangat disesalkan acara yang telah dirancang beberapa bulan sebelumnya sebelum maraknya pemberitaan mewabahnya virus corona ini, tiba-tiba saja menjadi berubah, calon mempelai wanita yang merupakan anak satu-satunya, cantik, cerdas dan lincah, dengan pasangan yang juga tampan, ekonomi dan pekerjaan yang sudah mapan oleh kedua belah pihak keluarga telah direncanakan dengan acara yang cukup meriah, dengan undangan tamu yang banyak harus merelakan menukar setting acara peresmian dengan acara peresmian pernikahan tanpa ada tenda, organ dan tamu-tamu undangan yang banyak.

            Melalui musyawarah keluarga dengan mempertimbangkan himbauan pemerintah untuk tidak menggelar acara yang mengundang berkumpulnya banyak orang, peraturan Pemda setempat terkait himbauan untuk tidak mengadakan acara keramaian maka diputuskan acara bahagia ini hanya dengan menyelenggarakan akad nikah yang dihadiri oleh keluarga terdekat kedua mempelai. Keputusan ini terpaksa diambil mengingat keselamatan bersama, sungguh suatu perjalanan hidup kedua mempelai yang menempuh hari “bahagia dalam nestapa”. Insya Allah semua kita dapat menerima keadaan ini dengan ikhlas dan sabar dan semoga segera Allah menggantinya dengan keadaan yang lebih aman, tenang dan nyaman tanpa diliputi oleh ketakutan terhadap corona dan covid-19 yang saat ini selalu membayangi kehidupan rakyat Indonesia. Badai pasti berlalu, Insya Allah Amiin!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kita hanya bisa berencana dan Allah yg menentukan. Smoga corona segera berlalu.

09 Jun
Balas



search

New Post