Oleh: Faidah Setyaningsih

Guru SMA Negeri 1 Mirit, Kebumen

Kepala Cabang Dinas Wilayah IX Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Asah Pena baru-baru ini. Program tersebut merupakan upaya dalam meningkatkan profesionalisme guru dan kepala sekolah untuk implementasi kurikulum merdeka.

Menurut Dr. Nikmah Nurbaity, M.Pd.B.I., sekolah penggerak perlu melakukan pengimbasan kepada sekolah lain yang telah melaksanakan kurikulum merdeka secara mandiri. Hal ini karena sekolah penggerak mendapatkan pendampingan langsung dari pemerintah untuk menerapkan kurikulum baru. Tidak demikian halnya dengan sekolah bukan penggerak. "Melalui kegiatan pengimbasan sekolah negeri dan swasta dapat saling bantu, saling berbagi inspirasi dan saling berbagi praktik baik," kata Kacabdin IX di sela-sela kegiatan launching Asah Pena yang digelar di SMA Negeri 1 Kebumen, Jawa Tengah.

Pada awalnya pengimbasan bersifat satu arah. Hanya dari sekolah penggerak ke sekolah lainnya. Dalam Program Asah Pena pengimbasan bersifat asistensi. Sehingga antar sekolah bersifat saling. "Bisa jadi sekolah IKM memiliki praktik baik dalam implementasi kurikulum merdeka. Mereka bisa menginspirasi sekolah lain dalam kegiatan pengimbasan," lanjut Nikmah.

Wanita yang meraih gelar Doktor pada Development Studies, Universitas Kristen Satya Wacana itu menjelaskan beberapa esensi penting dalam kurikulum merdeka yang perlu menjadi bahan dalam kegiatan pengimbasan di antaranya KOSP, pembelajaran berdiferensiasi, asesmen, P5, perencanaan berbasis data, dsb. "Dalam kurikulum merdeka pembelajaran lebih mendalam dan bermakna," tutur wanita kelahiran Purworejo itu.

Dirinya mengingatkan kepada para guru dan kepala sekolah untuk terus belajar mengikuti perkembangan zaman. Dengan memiliki semangat belajar yang tinggi maka kesejahteraan psikologis juga akan meningkat. Selain itu belajar juga dapat menambah profesionalisme dan belajar untuk menghadapi tekanan hidup. "Terima kasih kepada bapak ibu semua. Semoga dengan program Asah Pena, maju bersama hebat semua akan terwujud di kabupaten Kebumen," pungkas Nikmah.

Mirit, 15 November 2023