Faidah Setyaningsih

Teruslah menulis meskipun tidak ada orang yang membacanya....

Selengkapnya
Navigasi Web
Menjual Daun Pisang

Menjual Daun Pisang

Oleh: Faidah Setyaningsih

 

Sebagai seorang ibu biasanya memiliki kemampuan menyelesaikan masalah di rumah. Ibu yang biasa membagi sesuatu yang terbatas merata ke seluruh anggota keluarga. Termasuk menjadikan ada sesuatu yang dapat dimakan dari yang tidak ada.

Dia melakukan apapun demi ada yang dimakan. Seperti menggoreng garam untuk lauk. Atau menjual daun pisang untuk ditukar dengan tempe.

Untuk mencari daun pisang ibu mengajak kami pergi ke kebun yang berjarak kurang lebih 1 km. Kebun yang tidak ada tanaman apapun selain pisang. Ibu memotong daun-daun itu dengan galah. Kami yang bertugas mengambil daun-daun yang berserakan dan mengumpulkan di tempat yang teduh. Ibu pula yang nantinya memotong daun-daun itu dan memisahkan dari batang daun. Melipat dengan rapi menjadi beberapa lipatan. Membuang bagian daun yang compang-camping karena tiupan angin. Bagian yang halus diletakkan pada lipatan paling luar agar terlihat rapi. Selesai semuanya segera kami bawa lipatan daun pisang itu ke rumah penjual tempe. Ditukar dengan beberapa buah tempe. Terkadang kalau jumlah daun pisang cukup banyak hari berikutnya kami masih diberi tempe. Atau kadang ibu minta diganti dengan uang untuk membeli garam.

Setelah lelah membantu ibu mengumpulkan daun-daun pisang untuk dijual perut terasa lapar. Makan nasi dengan tempe goreng pemberian penjual tempe sungguh terasa nikmat. Ingin rasanya mengambil lagi potongan tempe goreng dari piring. Tapi ibu sudah menghitungnya. Hanya mengambil remahan-remahan tempe goreng yang ada di dasar piring yang bisa dilakukan. Agar jumlah potongan tempe goreng tidak berkurang dan membuat ibu marah pada kami.

 

Tantangan Hari ke-87

#TantanganGurusiana

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post