Membulatkan
Guru matematika antusias menjelaskan materi pelajaran bentuk baku. Semua siswa memperhatikan materi yang dijelaskan guru, karena kebiasaan guru ini setelah memberikan pelajaran langsung memberikan latihan kepada siswa. Apalagi guru ini sangat pandai menarik perhatian siswa dalam belajar.
Sebelum memberikan latihan guru menanyakan jika ada yang kurang paham dengan materi yang dijeladkan tadi, drmua tampak paham karena tidak ada yang bertanya. Langsung guru tersebut menuliskan soal untuk dikerjakan siswa. Untuk mengukur pemahaman siswa tentang materi yang dijelaskan. Selesai mengerjakan latihan langsung diperiksa oleh guru.
Ahmad salah seorang siswa juga tidak ketinggalan menyelesaikan laihannya dan langsung mengantarkan hasil jawabannya kepada guru ke depan yang sedang asik memeriksa latihan temannya. Kemudian guru mrmanggil Ahmad lagi je depan. Ternyata jawaban yang dibuat Ahmad belum sempurna. Guru menyuruh Ahmad membulatkan hasil yang dibuatnya. Ahmad mengambil lagi latihan itu dan membulatkan semua hasil yang sudah dicarinya. Kembali diantarkannya latihan itu ke depan. Gur tertawa sendiri dengan hasil yang dibuat Ahmad. Ia betul-betul membuat bulatan pada hasil yang dikerjakannya tadi. Padahal yang dimaksudkan guru adalah menyederhanakan hasil yang telah dibuatnya tadi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar