Ahmad Fauzan Ali

Guru TIK di SMP Negeri 3 Sampang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Terimakasih Cinta (Tantangan Ke 226)
Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Camila Corfeiro)

Terimakasih Cinta (Tantangan Ke 226)

Terimakasih Cinta

Aku masih berdiri di garis pagi saat aku tak mampu lagi mengukir indah perasaan ini, saat cinta hanya menjadi sebuah angan yang tak kunjung menjumpai bahagia. Aku terhempas dan tenggelam dalam lautan kesedihan bersama gelap, bersama Cinta kekasih yang memenggal separuh jiwaku. Kubiarkan saja hembusan angin pagi ini menyapu keraguanku yang masih merindukan kehangatan dan bermimpi tentang keindahan walau barisan kata telah tersusun, titik koma mematut kata, untaian makna memenuhi langit jiwa dan menumbuhkan asa hingga melambungkan segenap rasa.

Aku semakin terpaku didalam kesunyian dan terdiam menatap ilusi kesendirianku. Tak mampu kutulis syair indah yang berkisah tentang kita. Namun, kepada senja yang kian menyemburat jingganya aku memohon, “Walau ragaku kian tenggelam dalam kelam dan tapih ragaku kian tersayat sembilu, dengan kata maaf yang masih terhela nafas aku mohon kembalikan kepingan-kepingan hati dan semburat tipis di bibirku”. Dengan larik-larik sajak ini aku ingin, jika jasadku tak ada lagi kau tak akan merelakanku sendiri. Walau suaraku tak terdengar lagi, ku ingin kau tetap merasakan getarannya dan walau impianku terhempas kau tak akan letih mencariku.

Kala malam kian menyanderaku dalam kedinginan jiwa, tiba-tiba kau hadir mendekap erat kalbuku. Dalam kesendirian nuraniku kau temani aku dengan kemesraan. Dalam kegalauan jiwaku kau hadir menghiburku, Dalam kesepian malamku kau juga hadir dalam indahnya mimpi. “Kekasihku, aku ingin menjadi cermin untukmu agar dirimu terlihat indah disetiap helai bulu matamu. Terima kasih, kau telah memberikan tanganmu dan kehangatan disetiap genggaman, atas cinta dan senyuman yang memberikan aku bahagia”. Bisikku.

*****

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen pentigrafnya, Pak. Sukses selalu. Salam literasi

06 Oct
Balas

Pentigraf yang puitis sekali, keren Pak

07 Oct
Balas

Untaian kata melelehkan rasa. Romantis amat!

07 Oct
Balas

Saya sudah follow Bapak! Berharap Bapak follback ya!

07 Oct
Balas

Saya sudah follow Bapak! Berharap Bapak follback ya!

07 Oct
Balas

Saya sudah follow Bapak! Berharap Bapak follback ya!

07 Oct
Balas

Keren. Diksinya mantap. Sukses selalu

06 Oct
Balas



search

New Post