Fauziah Usman

Lahir di Leubu Kutabarat, 1978. Mulai seklah di MIN sampai SMA di Kabupaten Bireuen. kemudiam melanjutkan Kuliah di IAIN Ar-Raniry sekarang UIN Ar-Raniry mengam...

Selengkapnya
Navigasi Web
Buku  VS Membaca
sumber: Google

Buku VS Membaca

Buku sebagai sebuah benda yang kadang dibutuhkan dan kadang di telantarkan begitu saja. Para pujangga banyak menulis syair tentang buku. Ada yang menyebutkan sebagai teman terbaik, ada yang menyebutkan sebagai guru yang yang tak pernah marah dan ada yang menyebut sebagai jendela dunia. Dalam Wikipedia dijelaskan bahwa Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas pada buku disebut sebuah halaman.

Berbicara tentang buku tak terlepas dari kebutuhan manusia untuk mendapatkan ilmu dengan membaca. Membaca, suatu hal yang sangat penting dalam hidup ini. Terlebih kita umat Islam, membaca itu hukumnya wajib. karena wahyu pertama yang diturunkan kepada nabi Muhammad SAW adalah perintah membaca. Tak tanggung-tanggung perintah bacalah di serukan kepada nabi, hingga di ulang sampai tiga kali. Ini menandakan betapa pentingnya urusan membaca . Iqra’. Bacalah, bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu!

Manfaat atau nilai dari membaca sulit untuk didefinisikan, tetapi untuk memudahkan kita melihat tujuan atau alasan setiap orang untuk membaca kita dapat membedakan empat jenis membaca seperti di kemukakan oleh Landheer yang di kutip oleh Benge dalam Libraries Cultural Change, yaitu: Pertama, Achievement Reading, adalah membaca untuk memperoleh ketrampilan atau kualifikasi tertentu. Melalui membaca, pembaca mengharapkan suatu hasil langsung yang bersifat praktis seperti untuk lulus ujian atau mempelajari suatu keahlian. Kedua, Devotional Reading, adalah membaca sebagai suatu kegiatan yang berhubungan dengan ibadah seperti membaca kitab suci dan sebagainya, ketiga, Cultural Reading yaitu membaca sesuatu yang berhubungan dengan kebudayaan (dalam arti sempit), di mana manfaatnya tidak diperoleh secara langsung tetapi sangat penting dalam masyarakat, keempat, Compensatory Reading yaitu membaca untuk kepuasan pribadi atau lebih di kenal dengan membaca yang bersifat rekreasi.

Bangsa yang cerdas adalah bangsa yang suka membaca. Ironisnya dalam perkembangan sekarang budaya membaca menjadi trend bangsa-bangsa kafirun. Kita sebenarnya membaca juga tapi sering membaca apabila ada kewajiban (Achievement reading). Seorang mahasiswa mendapat tugas dari dosen untuk membuat makalah, dia memaksakan diri untuk membaca agar makalahnya selesai. Begitu pula dengan dosen, mereka membaca karena ada penelitian atau keperluan mengajar. Sekarang bagaimana caranya kita merubah paradigma membaca, dari keperluan menjadi kebutuhan (Achievement reading menjadi Compensatory reading )

Dalam beberapa teori dikatakan bahwa kerajinan membaca tidak bisa tumbuh dengan sendirinya, tapi perlu di pupuk dan dikembangkan sejak dini. Anak-anak harus dikenalkan dengan buku sejak masih dalam kandungan. Kalau kita pikir sekilas, bagaimana mungkin memperkenalkan buku pada bayi di dalam kandungan. Padahal itu bukan suatu yang mustahil. banyak penelitian sudah membuktikan bahwa anak dalam kandungan sangat peka terhadap sentuhan di atas rahim dan mengajak mareka bercakap-cakap secara lembut tentang suatu hal.

Hendaknya orang tua menggantikan kebiasaan selama ini dalam keluarga yang sering memberikan mainan kepada anak-anak berupa gadge, playstasion atau tontonan di TV dengan meluangkan sedikit waktu membaca kisah-kisah keteladanan para nabi dan sahabat atau hari hari libur menggantikan acara jalan jalan ke laut dengan beralih tempat menuju perpustakaan atau toko buku sehingga anak akan terbiasa dengan buku. Tentunya sangat berpengaruh juga terhadap kecintaan buku, ketika orang tua memasukkan dalam daftar hadiah atau oleh oleh ketika berpergian kepada keluarga dan sahabat dekat berupa buku.

Walaupun hari ini perkembangan digital sangat dahsyat, sehingga membaca tidak hanya melalui buku tapi pada kenyataannya buku tidak bisa tergantikan dengan media lain. Semangat untuk mencintai buku dengan membacanya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ulasan yang keren bun

01 Mar
Balas

terimakasih bunda...mohon kritikannya untuk kami sebagai pemula

01 Mar

Mantap

01 Mar
Balas

terimakasih

01 Mar

terimakasih

01 Mar



search

New Post