Ferasusanti Spd

Guru bahasa Inggris MTsN 3 Pasaman Barat, Sumatera Barat...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mambantai

Mambantai

Menyambut Ramadan dengan memasak makanan istimewa yaitu randang. Maka di kampung kami dahulunya ada acara mambantai yaitu menyembelih sapi . Uang pembelian sapi didapatkan dengan menabung setiap Minggu.

Jadi saat Ramadhan tiba sudah terkumpul uang maka pengurus tinggal membeli sapi yg bagus. Acara membantai akan dilakukan jelang dini hari. Saat azan Subuh kegiatan ini selesai.

Panitia akan membungkus sesuai pesanan orang. Ada yang ikut 2 kg, ada yg 5 kg. Semua bagian sapi akan masuk dalam kantong masing-masing. Jadi adil. Ada daging , tulang, usus, lemak dll.

Lama kelamaan tradisi julo-julo atau tabungan bantai ini sudah tidak dipertahankan lagi . Berganti dengan membeli daging sapi pada pedagang dadakan.

Biasanya ada banyak pedagang daging sapi dadakan jelang Ramadhan. Biasa mereka akan menjual daging di pinggir jalan raya. Setelah sholat subuh kaum ibu dan bapak akan berbondong-bondong pergi membeli daging ini.

Adalah suatu tradisi membeli daging kemudian memasak randang spesial menyambut puasa. Para anak kecil bersukacita menyantap randang yg mungkin cuma 2-3 setahun mereka cicipi.

Tujuan awalnya mambantai dan marandang ini adalah agar anak-anak semangat makan sahur dengan menu istimewa. Sehingga semangat pula puasanya.

Pasaman Barat, 5 Maret 2020

#tantangangurusiana

#day5

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post