Ferli Gusti

Penulis merupakan alumni MWC XVI Kabupaten Dharmasraya...

Selengkapnya
Navigasi Web
Renungku dalam Lamunku menjadi Selimut Tidurku

Renungku dalam Lamunku menjadi Selimut Tidurku

Miris…

Mendengar pemberitaan akhir-akhir ini tentang dunia Pendidikan. Mulai dari kasus buly, kasus kekerasan, sampai dengan musibah yang menimpa salah satu sekolah menengah pertama di Sleman. Entah apa yang terjadi pada dunia pendidikan saat ini.

Seorang guru tidak lagi memiliki wibawa dihadapan siswanya. Seperti video viral yang pernah saya lihat. Siswanya dengan santuy merokok disamping sang guru. Setelah diklarifikasi, ternyata sang guru takut jika nanti dituduh melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) bila menegur siswa tersebut. Aneh bin ajaib. Benar-benar dunia pendidikan zaman edan.

Apa sih penyebabnya?

Kira-kira mengapa semua sistem yang terbentuk saat ini kok seperti mengacaukan aturan dalam dunia pendidikan. Apakah etis bila seorang guru main tik-tok bersama siswanya? Zaman sekarang barangkali itu hal yang biasa. Ndak masalah, bisa diatur lah… itu tandanya guru tersebut ramah pada siswa. Yo tapi ya ndak kebablasan macam itu juga kan?

Penyebabnya apa sih?

Tidak perlu cari penyebablah, memang sudah zamannya loh. Guru itu tugasnya sekarang ya mengajar, bukan mendidik. Hal ini terbukti dari apa yang sudah sering kita dengar pada pemberitaan di televisi. Mana ada siswa yang berkarakter.

Lalu…

Jika mau siswa berkarakter, yaaa… gurunya harus berkarakter juga dong, guru kencing berdiri, siswa kencing berlari… he…he… Percayalah… jika gurunya baik dan bekerja dengan ikhlas dan sebaik-baik mungkin, mudah-mudahan akan tercipta juga siswa yang baik. Banyak kok siswa baik dan berhasil. Banyak siswa berprestasi di luar sana. Ngapain focus pada secuil kesalahan.

Trus….

Instropeksi diri saja, banyak hal positif yang bisa kita lakukan. Perbaiki niat kita dalam bekerja. Niatkanlah untuk mendapatkan pahala, bukan gaji yang utama. Guru merupakan sebuah pekerjaan mulia. Jangan ragu untuk merubah sikap siswa. Jangan takut untuk tegas, karena tegas bukan berarti keras. Jalankan sesuai aturan. Perlahan-lahan akan ada perubahan. Tulisan ini ndak guna kok… hanya segores huruf yang terlintas dalam pikiran.

DM, 250220

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post